Sehingga, pemeriksaan secara teratur terhadap keadaan alur ban dapat membantu mencegah kerusakan yang dapat mengancam keselamatan serta performa kendaraan.
4. Perhatikan Muatan pada Mobil
Penting pula untuk selalu memperhatikan muatan yang diangkut dalam mobil dan pastikan sejalan dengan kapasitas kendaraan.
BACA JUGA:Kapan Sebaiknya AC Mobil Dilakukan Perawatan? Agar Tak Gagal Paham, Simak Penjelasannya
Beban berlebihan dapat menyebabkan beban pada ban menjadi terlalu tinggi, meningkatkan risiko pecahnya ban.
Pastikan untuk tidak memaksakan kendaraan dengan muatan yang melebihi batas kapasitasnya agar dapat menjaga keseimbangan dan keamanan perjalanan.
5. Ganti Ban
Apabila kondisi ban mobil sudah aus atau rusak, segeralah lakukan penggantian. Penggantian ini sebaiknya dilakukan setelah ban telah digunakan dalam jangka waktu tertentu, misalnya setelah mencapai 40 ribu kilometer atau setelah digunakan selama tiga tahun.
BACA JUGA:Inilah Jenis-jenis Mobil Listrik yang Patut Dikenali Sebelum Membelinya
Dengan menerapkan berbagai tips di atas kita dapat mengurangi risiko pecah ban saat sedang dalam perjalanan, sehingga dapat menjaga keselamatan diri kita serta penumpang lainnya.*