Warga Talang Burpit Ramai-Ramai Tangkap Ikan Saat Banjir

PRABUMULIH, PALTV.CO.ID - Setelah sejumlah warga berburu kayu yang hanyut, warga Talang Burpit Kelurahan Gunung Kemala beramai-ramai memanfaatkan luapan Sungai Lematang untuk menangkap ikan dengan tangkul. Hasil dari tangkapan tersebut sebagian dikonsumsi sendiri dan sebagian lagi dijual.

Pantauan tim liputan PALTV di Jalan Talang Burpit Kelurahan Gunung Kemala Kecamatan Prabumulih Barat pada Selasa 14 Maret 2023, sejumlah warga beramai-ramai menangkap ikan yang terbawa arus banjir dengan menggunakan perangkap ikan tradisional atau biasa disebut tangkul.

Ikan seluang hasil tangkapan warga Talang Burpit.-Benny Firdaus-PALTV

Warga Talang Burpit Asnima mengatakan, di kawasan desanya memang sering terendam banjir akibat luapan Sungai Lematang terutama jika musim hujan di awal tahun. Jenis ikan seluang paling banyak ditangkap karena ukurannya yang kecil sehingga mudah terbawa arus. Asnima mengaku sudah dua hari menangkap ikan. Aktivitas menangkap ikan dilakukan warga Burpit dari pagi hingga sore hari. Hasil tangkapan biasanya dibeli warga yang melintas dengan harga Rp5 ribu sampai Rp10 ribu.

“Sejak pagi, sudah dua hari ini mencari ikan di sini. Dapatnya ya ikan kecil-kecil ini,” kata Asnima sambil menunjukkan hasil tangkapannya.

BACA JUGA:Video: Jembatan Gantung Desa Rantau Kumpai Diterjang Banjir Perlu Segera Perbaikan

BACA JUGA:Atasi Banjir dalam Kota, Pemkab OKU Segera Normalisasi Saluran Air

Menurut warga Talang Burpit Asnima, jenis ikan seluang paling banyak ditangkap karena ukurannya yang kecil sehingga mudah terbawa arus.-Benny Firdaus-PALTV

Tak hanya dimanfaatkan warga untuk menangkap ikan, banyak pengendara yang melintas turut melihat aktivitas menangkap ikan menggunakan jaring. Aktivitas tersebut tergolong unik dan hanya dilakukan oleh masyarakat di saat banjir.

Sementara itu, selain aktivitas menangkap ikan dengan tangkul, banyak anak-anak yang bermain air memanfaatkan momen banjir.*

Sumber: paltv