NASA Buka Peluang Tinggal di Bulan Tahun 2024

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Pernahkah Anda membayangkan tinggal di bulan? Di masa depan, mimpi ini mungkin akan menjadi kenyataan, berkat langkah besar yang diambil oleh Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat, atau yang lebih dikenal dengan NASA.

Dalam sebuah berita yang dikutip dari Fortune dan The New York Times pada Selasa (3/10/2023), NASA berencana untuk membangun rumah di bulan pada tahun 2040 mendatang sebagai bagian dari Proyek Olympus mereka.

Langkah ini bukan hanya sekadar mimpi, tetapi sudah dalam jalur yang tepat untuk merevolusi cara kita memandang eksplorasi antariksa.

Proyek Olympus ini merupakan ambisi besar dari NASA untuk mewujudkan tempat tinggal di bulan. Sebagai Direktur Pematangan Teknologi NASA, Niki Werkheiser, menyatakan, "Kita berada pada momen penting, dan dalam beberapa hal ini terasa seperti rangkaian mimpi." Namun, proyek ini bukan lagi sebuah mimpi kosong, melainkan sebuah visi yang dapat diwujudkan.

BACA JUGA:Jepang Menghadapi 'Heatwave', Rekam Suhu Tertinggi dalam 125 Tahun Terakhir

Salah satu mitra kunci dalam mewujudkan proyek ini adalah ICON, sebuah perusahaan teknologi konstruksi yang telah membangun lebih dari 400 rumah di Austin menggunakan printer 3D.

ICON telah bekerja sama dengan NASA sejak tahun 2020 dan mendapatkan dukungan dana sekitar Rp 888,9 miliar pada tahun 2022 untuk mengembangkan sistem konstruksi yang menggunakan sumber daya dari Bulan dan Mars sebagai bahan bangunan.

Salah satu tantangan besar dalam membangun rumah di bulan adalah ketersediaan bahan bangunan. Namun, ICON memiliki rencana yang inovatif dengan menggunakan debu, batu, dan pecahan mineral di permukaan bulan untuk membuat bahan mirip beton.

Pendekatan ini diharapkan akan membuat struktur bangunan di bulan lebih tahan terhadap debu tajam dan beracun yang ada di permukaan planet tersebut.

BACA JUGA:Presiden Timor-Leste Jose Ramos-Horta Balas Kritik Australia Terhadap Kemitraan Baru dengan Tiongkok

Pada bulan Februari mendatang, printer ICON akan diuji di Marshall Space Flight Center NASA untuk melihat bagaimana printer ini menangani kondisi vakum dan tingkat radiasi di ruang angkasa. Jika uji coba tersebut berhasil, ini akan menjadi langkah besar menuju realisasi proyek pembangunan rumah di bulan.

Namun, proyek ini tidak hanya sebatas membangun rumah. NASA juga bekerja sama dengan universitas dan perusahaan swasta untuk mengembangkan perlengkapan rumah tangga lainnya, mulai dari pintu, lantai, hingga furnitur.

Hal ini menunjukkan komitmen NASA dalam memastikan kenyamanan dan keamanan bagi para astronot yang akan tinggal di bulan.

Namun, sebelum kita dapat benar-benar tinggal di bulan, masih ada beberapa tantangan besar yang harus diatasi. Salah satu langkah awal adalah mengirim astronot kembali ke bulan. Misi Artemis 2, yang dijadwalkan pada tahun 2024, akan mengirim astronot ke orbit bulan.

Sumber: berbagai sumber