BPJS Kesehatan Indonesia: Memimpin Transformasi Digital dalam Pelayanan Kesehatan dengan Program JKN

BPJS Kesehatan Indonesia: Memimpin Transformasi Digital dalam Pelayanan Kesehatan  dengan Program JKN

BPJS Kesehatan Indonesia: Memimpin Transformasi Digital dalam Pelayanan Kesehatan dengan Program JKN--instagram@bpjskesehatan_ri

PALEMBANG, PLATV.CO.ID,- Di era teknologi informasi yang semakin maju, BPJS Kesehatan Indonesia telah menjadi contoh yang menginspirasi dalam menjalankan transformasi digital di bidang layanan Kesehatan.

Dalam Forum International Dreamforce di San Fransisco, Amerika Serikat, Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan, membagikan pengalaman sukses dalam menerapkan transformasi digital.

Khususnya dalam visualisasi data, untuk meningkatkan layanan jaminan kesehatan melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia.

Penggunaan Interactive Dashboard dalam program ini telah memberikan dampak sosial yang signifikan dan meningkatkan keterlibatan dengan berbagai pemangku kepentingan.

BACA JUGA: Transaksi Perdagangan Online Melesat : Peluang Bisnis Jasa Kurir Jadi Pilihan Yang Menjanjikan

Dalam acara Dreamforce 2023 yang dihadiri oleh lebih dari 1.500 pembicara, Edwin menjadi pembicara pertama dan satu-satunya dari Indonesia dalam forum ini sejak pertama kali diadakan pada tahun 2003.

Dalam pidatonya, Edwin menekankan peran penting teknologi berbasis data dalam memperkuat layanan kesehatan di Indonesia.

Negara ini memiliki tantangan unik dengan lebih dari 17 ribu pulau dan jumlah penduduk yang mencapai 270 juta jiwa. Oleh karena itu, penggunaan teknologi untuk mengelola data menjadi sangat penting.

Salah satu hal yang dipaparkan oleh Edwin adalah pentingnya analisis data dalam mengelola Program JKN.

BACA JUGA:Terlambat Ganti Oli Mobil Bisa Merusak Kendaraan, Ini 6 Efek Negatif yang Perlu Diketahui

Teknologi telah digunakan untuk mengintegrasikan dan menganalisis data dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah dan penyedia layanan kesehatan.

Kerja sama lintas sektoral juga menjadi kunci dalam keberhasilan Program JKN. BPJS Kesehatan bekerja sama dengan berbagai kementerian, seperti Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan, untuk memastikan akses data yang akurat.

Selain itu, mereka juga menyediakan data sampel yang dapat digunakan oleh akademisi dan peneliti, dengan harapan data tersebut dapat digunakan untuk optimalisasi layanan.

Pemanfaatan data dari Program JKN juga berperan dalam mencapai cakupan kesehatan semesta atau universal health coverage (UHC).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber