Ringkasan Bab 3 Buku Who The Hell Are You By Helmi Yahya : Strategi Membangun Personal Branding

Ringkasan Bab 3 Buku Who The Hell Are You By Helmi Yahya : Strategi Membangun Personal Branding

Ringkasan Bab 3 buku WhoThe Hell are You Helmy Yahya. Mengajak menciptakan keunikan dari personal branding dan terus mengasahnya.-Hanida Syafrina-foto pribadi

2. Memposisikan Diri Dengan Tepat

Seperti apa penilaian pertama orang terhadap Anda. Ini tergantung cara memposisikan diri. Ibarat keris yang dilihat pertama adalah sarungnya. Sarung keris, ini menunjukan How Do You Look. Anda akan diliha cara berbicara, bertindak, berperilaku bahkan cara Anda berpikir. Dengan kata lain, orang akan memandang Anda secara keseluruhan sebagai postioning strategy untuk Anda membranding diri.

BACA JUGA:Masjid Cheng Ho Palembang Gaya Arsitektur Tionghoa, Tanda Akulturasi yang Kuat

BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Muncul Sebagai Bank Terkemuka dan Terpercaya dengan Kinerja Unggul dan Layanan Digital

3. Terhubung dengan komunitas

Quote dari Helmy Yahya ; ‘’Personal branding adalah tentang menemukan apa yang membuat Anda berbeda, kemudian mengkomukasikannya kepada target audiens yang tepat melalui berbagai kanal media’’. Ibarat sebuah keris tadi, untuk diketahui orang banyak si keris harus ada di ruang pamer yang tepat.

Mengapa komunitas itu penting?. Karena komunitas inilah yang akan menjadi mitra dan lingkungan Anda. Sebaiknya, dalam hidup kita harus memaksakan diri ‘naik kelas’. Karena memaksakan diri ini dapat memotivasi untuk maju secara ekonomi. Kalau mau kaya bergaulan dengan orang-orang kaya.

Dalam artinya, contohlah perjuangan mereka untuk jadi kaya. Nertwork untuk bertukar informasi dan lainnya.

BACA JUGA:Tidak Terlihat Kasat Mata! Kutu Kucing Berbahaya Bagi Manusia.

BACA JUGA:Minum Ari Baik! Tapi Awas Jangan Berlebihan Sebab Efek Buruk Bagi Beberapa Organ Tubuh

4. AsahTerus Keunikan Anda

Mengasah kemampuan dan keunikan harus dilakukan rutin dan terus menerus. Berusahalah untuk loyal pada keunikan Anda. Selain itu, selalu berkesinambungan atau persistence yang artinya harus gigih dan terus membangun personal branding.

Lakukan pula pengayaan atau enrichment dengan menambah kekuatan skill yang Anda miliki. Harus update terhadap perkembangan.

Dalam membentuk personal branding, harus mengorbankan kesenangan karena harus bekerja keras, belajar lebih dan konsisten. Untuk tetap berada pada personal branding Anda tadi. Harus dilakukan pula langkah-langkah untuk mengasah keunikan Anda dengan cara menempuh jalur pendidikan yang terkait dengan personal branding.

BACA JUGA:Asik Banget Kunyah Permen Karet, Eh Tapi Sebaiknya Ketahui Masalah dan Manfaatnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: