Rumah Ludes Terbakar, Pempek Tetap Jadi Sandaran Hidup

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Duka mendalam dialami Mulyadi, pedagang pempek keliling di Palembang.

Rumah yang telah ia tempati selama 20 tahun ludes terbakar, saat Mulyadi sedang berjualan pempek.

Tidak ada satu pun barang berharga yang dapat diselamatkan dari musibah kebakaran yang menimpa rumahnya.

“Sudah sejak tahun 1996 saya berjualan pempek keliling. Biasanya saya berdagang di belakang Rumah Sakit Siti Fatimah. Mulai dari jam 9 pagi, pulangnya pas maghrib. Posisi rumah saat kebakaran itu lagi tak ada orang, saya lagi di luar berjualan, begitu juga ibu (istrinya, ed),” kata Mulyadi saat diwawancarai pada hari Kamis, 19 Juni 2025.

BACA JUGA:Walikota Ratu Dewa Buka Festival Pesona UMKM dan Kuliner Halal Nusantara Semarakkan HUT Palembang

BACA JUGA:Muara Enim Siap Antisipasi Dini Karhutla

Kebakaran rumah Mulyadi menyisakan puing-puing, Kamis (19/6/2025).-Hafid Zainul-PALTV

Peristiwa kebakaran rumah Mulyadi terjadi pada Rabu pagi, 18 Juni 2025 sekitar pukul 09:30 WIB di Lorong Lomba Jaya 2 Kelurahan 20 Ilir D II Kecamatan Kemuning, Palembang.

“Kejadian kebakaran sekitar setengah 10 pagi. Habis semua surat menyurat, dokumen habis terbakar. Tak sempat lagi menyelamatkan barang berharga gara-gara rak ada orang di rumah,” tutur Mulyadi.

Saat kebalaran berlangsung, Mulyadi sedang berdagang di belakang Rumah Sakit Siti Fatimah, lokasi biasa ia berjualan pempek.

Seluruh isi rumah habis dilalap api, termasuk dokumen-dokumen penting. Beruntung, sepeda yang biasa ia gunakan untuk mengangkut pempek masih selamat.

BACA JUGA:3.737 Caba Prajurit Karier Pria Ikut Sidang Pemilihan Tingkat Panda Kodam II/Sriwijaya

BACA JUGA:Lakalantas di Jembatan Musi VI, 1 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Sepeda yang biasa Mulyadi gunakan untuk mengangkut pempek masih selamat dari kebakaran, Kamis (19/6/2025).-Hafid Zainul-PALTV

Sumber: paltv