Diduga Akibat Korsleting Listrik, Gudang Karpet di Tanjung Api-Api Ludes Terbakar
Kebakaran hebat yang menghabiskan 2 gudang karpet plastik milik Prima Star Tanjung Api-Api Kabupaten Banyuasin diduga disebabkan karena korsleting arus listrik. -foto/Ridho Illahi-PALTV
BANYUASIN, PALTV.CO.ID- Kebakaran hebat yang menghabiskan 2 gudang karpet plastik milik Prima Star Tanjung Api-Api Kabupaten Banyuasin diduga disebabkan karena korsleting arus listrik.
Kebakaran terjadi pada hari kamis 30 Januari 2025 pukul 17.22 Wib. Pemilik gudang yang mengetahui gudangnya terbakar segera menghubungi Pos Damkar Talang keramat.
Anthony Liando, Kasat Pol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Banyuasin mengatakan telah
menerima laporan dari anggota dilapangan terkait adanya kebakaran yang menghanguskan gudang karpet Prima Star Tanjung Api-Api.
BACA JUGA:PALTV Hadirkan Jumat Berkah, Senam Sehat & Santunan untuk Panti Asuhan!
BACA JUGA:Mie Celor Khas Palembang, Kuliner yang Menggugah Selera
"Kemarin sore terjadi kebakaran di Gudang Prima Star Tanjung Api-Api, Semua anggota yang berjaga segera menuju lokasi terjadinya kebakaran" Ucap Anthony Liando.
Besarnya api yang melahap pergudangan, Anggota Pos Damkar Talang Keramat dibantu 1 Unit dari pos Sungai dua dan 1 Unit dari Pos Palembang serta tangki air bersih 10 unit dari pihak pergudangan.
"Kami juga dibantu dari pos Sungai dua 1 unit suplay beserta anggota, Pos Palembang 1 unit water tanker suplay beserta anggota dan 10 tangki air bersih dari pihak gudang" Lanjutnya.
Api berhasil dipadamkan setelah 3 jam kemudian. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun kerugian yang di alami korban ditaksir milyaran rupiah.
Kebakaran hebat yang menghabiskan 2 gudang karpet plastik milik Prima Star Tanjung Api-Api Kabupaten Banyuasin diduga disebabkan karena korsleting arus listrik. -foto/Ridho Illahi-PALTV
"Didalam gudang terdapat 2 mobil dan puluhan motor jadi kerugian ditaksir mencapai kurang lebh 3 milyar rupiah" Katanya.
Anthony Liando, Kasat Pol PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Banyuasin-foto/Ridho Illahi-PALTV
Anthony Liando menghimbau agar semua pemilik gudang untuk tetap berhati-hati dan tetap mengecek kondisi listrik serta pihak perusahaan harus menyiapkan APAR di gudangnya masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: