Minuman Semprot Diduga Picu Keracunan Siswa SD di Palembang, Ini Penjelasan Pihak Sekolah

Minuman Semprot Diduga Picu Keracunan Siswa SD di Palembang, Ini Penjelasan Pihak Sekolah

Minuman Semprot Diduga Picu Keracunan Siswa SD di Palembang, Ini Penjelasan Pihak Sekolah-foto/ilham wahyudi-PALTV

PALEMBANG,PALTV.CO.ID–  4 Siswa SD Negeri 39 PALEMBANG keracunan akibat mengkonsumsi minuman botol kemasan kini sedang diselidiki. Polisi, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan hingga BPOM sedang menelusuri penyebab pasti mengapa siswa yang mengkonsumsi minuman semprot itu bisa keracunan.

Kepala SD Negeri 39 Palembang Maliah mengatakan,  kronologis awal siswa yang keracunan itu satu kelas yakni kelas IV, kejadiannya saat jam istirahat pukul 09.30 WIB dan belum terpantau karena guru sedang berada di ruang guru untuk istirahat. 

Pada pukul 10.00 WIB,  ketika guru masuk kelas ada yang muntah dan ada juga yang pingsan. Terdapat empat siswa yang keracunan minuman botol tersebut dan tiga diantaranya pingsan.

“Anak yang pingsan kemudian kita dibawa ke ruang guru dan segera dibawa ke rumah sakit Bunda, menggunakan ambulance untuk mendapatkan perawatan medis,” ujarnya, Selasa (30/7/2024).

BACA JUGA:Duh! Ratusan Pelajar SD-SMP di Prabumulih Diduga Keracunan Kue Sus

Dirinya menjelaskan, ke empat siswa tersebut mengkonsumsi minuman botol yang disemprot itu dalam jumlah yang sedikit.


Kepala SD Negeri 39 Palembang Maliah -foto/ilham wahyudi-PALTV

"Tidak begitu tahu bagaimana bisa siswanya keracunan karena secara dosis sangat sedikit yang dikonsumsi oleh siswa dan tidak habis semuanya," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Andrianus Amri melalui Kasi Kesiswaan SD, Nopi Antariksa mengatakan, dari hasil pemeriksaan Diknas dan BPOM belum bisa disimpulkan apakah benar penyebab siswa diduga keracunan karena mengkonsumsi minuman itu atau tidak.


Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Andrianus Amri melalui Kasi Kesiswaan SD, Nopi Antariksa-foto/ilham wahyudi-PALTV

"Kita masih menunggu dulu hasil uji laboratorium sampel minuman yang diuji oleh BPOM untuk memastikan penyebab pasti siswa diduga keracunan," ujar Nopi.

Sebagai antisipasi agar ke depan tidak terjadi kasus serupa, Diknas akan segera menerbitkan surat edaran agar sekolah lebih memperhatikan jenis makanan dan minuman yang dijual di kantin - kantin sekolah.

Dia menjelaskan, Makanan dan minuman yang dijual harus lebih selektif lagi dan tidak mengandung bahan yang membahayakan kesehatan atau pengawet.


Minuman Semprot Diduga Picu Keracunan Siswa SD di Palembang, Ini Penjelasan Pihak Sekolah-foto/ilham wahyudi-PALTV

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: