Akibat Jarang Servis Motor Secara Rutin

Busi yang basah juga rentan terhadap kerusakan, sehingga masa pakainya menjadi lebih pendek dibandingkan dengan busi yang berfungsi normal. 

Selain itu, oli yang terbakar dalam ruang bakar dapat meninggalkan residu yang memperburuk kondisi busi dan komponen mesin lainnya. 

Akibatnya, performa motor menurun dan biaya perawatan meningkat karena penggantian busi yang lebih sering diperlukan.

BACA JUGA:Penting Perawatan Berkala : Ini Item Yang Diperiksa Orang Bengkel Saat Service Rutin Mobil

mesin susah di start --Foto : Instagram.com/@astramotor

 

4. Suara mesin jadi kasar

Keadaan ini disebabkan oleh berkurangnya atau habisnya oli mesin, yang mengakibatkan gesekan yang lebih keras antara komponen-komponen mesin. 

Gesekan yang meningkat ini menyebabkan timbulnya kebisingan yang mengganggu dari mesin. 

Selain itu, tanpa pelumasan yang memadai, komponen mesin menjadi lebih rentan terhadap keausan dan kerusakan. 

Hal ini tidak hanya mengganggu kenyamanan berkendara, tetapi juga dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin jika tidak segera diatasi. 

Oleh karena itu, penting untuk memastikan tingkat oli mesin tetap optimal dan rutin melakukan perawatan agar mesin tetap beroperasi dengan baik dan minim kebisingan.

BACA JUGA:Ini Tips Jaga Motor Tetap Prima Sebelum Perjalanan Jauh dengan Persiapan dan Perawatan yang Benar

 

5. Mesin mudah overheat 

Sumber: berbagai sumber