Buah duku bijinya bisa dimakan gak sih? Penasaran, mari simak ulasan lengkap berikut ini!

Buah duku bijinya bisa dimakan gak sih? Penasaran, mari simak ulasan lengkap berikut ini!

Buah duku bijinya bisa dimakan gak sih Penasaran, mari simak ulasan lengkap berikut ini --Foto : Instagram/@ginadietsehat

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Duku, buah tropis yang biasanya ditemukan di wilayah Asia Tenggara, dikenal dengan rasa manisnya yang lezat dan tekstur dagingnya yang segar. Namun, satu pertanyaan yang sering muncul adalah apakah biji duku juga bisa dimakan? 

Mengutip dari alodokter.com, Menelan biji buah-buahan yang berukuran kecil dan dalam jumlah yang terbatas biasanya tidak menimbulkan masalah kesehatan yang serius. Ini juga berlaku untuk biji duku, yang memang termasuk dalam biji-bijian yang kecil.

Meskipun demikian, biji-bijian cenderung sulit dicerna dalam sistem pencernaan, dan biji yang tertelan dalam jumlah besar berisiko menyebabkan sumbatan pada saluran pencernaan. Namun, dalam kebanyakan kasus, biji-bijian kecil dapat dikeluarkan dari tubuh melalui proses pencernaan dan diekskresikan dalam tinja.

Dalam keadaan ringan, biji yang tertelan biasanya akan larut dalam waktu kurang dari 24 jam, terutama jika disertai dengan asupan makanan atau minuman yang cukup, sehingga tidak lagi menyebabkan ketidaknyamanan atau rasa terganjal.

BACA JUGA:Tradisi Panen Buah Duku di Sumsel Hampir Punah! Regenerasi Pohon Baru Hanya Sedikit

Proses menelan makanan sebenarnya dimulai dari mulut, kemudian melalui kerongkongan, dan akhirnya masuk ke dalam lambung untuk dicerna lebih lanjut.

Namun, jika benda asing, seperti biji buah, masuk ke saluran napas, ini bisa menjadi kondisi yang berbahaya. Biasanya, tubuh akan merespons dengan tersedak dan batuk untuk mengeluarkan benda asing tersebut.

Jika Anda atau seseorang mengalami tersedak yang disertai dengan kesulitan bernafas atau sesak napas, ini adalah tanda darurat medis yang memerlukan pertolongan segera. Segera minta bantuan dari orang terdekat atau pergilah ke unit gawat darurat (UGD) terdekat.

Namun, jika biji buah tersebut tertelan dan tidak menyebabkan kesulitan bernafas, serta dapat melanjutkan aktivitas sehari-hari tanpa masalah, maka kemungkinan tidak perlu khawatir berlebihan.

BACA JUGA:Mengatasi Serangan Asam Lambung dengan 10 Konsumsi Vitamin yang Baik

Sensasi seperti ada yang tersangkut di tenggorokan umumnya akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa saat, terutama pada awal-awal setelah tersedak. Namun, jika rasa tidak nyaman tersebut tidak kunjung hilang atau bahkan memburuk, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

 

Mari kita eksplorasi lebih lanjut tentang duku, bijinya, dan apakah kita bisa memanfaatkannya.

Mengenal Duku

Mengutip dari berbagai sumber, Duku (Lansium parasiticum) adalah buah tropis yang tumbuh pada pohon berdaun lebat. Biasanya berwarna hijau kekuningan atau merah keunguan saat matang, duku memiliki kulit tipis yang mudah dikupas. Dalam buahnya terdapat daging yang manis dan sedikit asam, membuatnya menjadi camilan yang populer di berbagai negara di Asia Tenggara.

BACA JUGA:Canggih dan Praktis, Rekomendasi Smartwatch NFC Terbaik yang Wajib Dimiliki


Apakah Biji Duku Bisa Dimakan ?--Foto : Instagram/@bercerita_dengan_gambar

 

Apakah Biji Duku Bisa Dimakan?

Salah satu hal yang mungkin membuat orang bertanya-tanya adalah apakah biji duku juga bisa dimakan. Secara umum, biji duku tidak biasa dimakan secara langsung seperti buahnya. Hal ini disebabkan oleh tekstur dan rasa yang agak pahit dari biji tersebut. Namun, di beberapa daerah, biji duku kadang-kadang dimanfaatkan dalam masakan setelah melalui proses pengolahan tertentu.

 

Manfaat Biji Duku

Meskipun biji duku jarang dimakan secara langsung, mereka memiliki beberapa manfaat potensial ketika dimanfaatkan dengan benar:

Sumber Serat: Biji duku mengandung serat, meskipun dalam jumlah yang lebih kecil dibandingkan dengan daging buahnya. Serat adalah komponen penting dalam diet yang membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengatur gula darah.

BACA JUGA:Game MOBA yang Ikut Berpartisipasi di Esports World Cup 2024

Kandungan Nutrisi: Biji duku mengandung beberapa nutrisi penting seperti protein, lemak sehat, dan sejumlah kecil mineral. Meskipun kadar nutrisinya tidak sebanyak daging buahnya, biji ini masih bisa memberikan kontribusi pada asupan nutrisi harian.

Pemanfaatan dalam Masakan: Di beberapa daerah, biji duku digunakan dalam masakan setelah melalui proses pengolahan. Mereka bisa dipanggang, direbus, atau digoreng untuk menambahkan tekstur dan rasa unik pada hidangan.

Potensi Kreatif dalam Kuliner: Beberapa koki dan pecinta masakan telah mengeksplorasi penggunaan biji duku dalam berbagai resep kreatif. Dari pembuatan kudapan ringan hingga penggunaan dalam hidangan utama, biji duku bisa menjadi bahan tambahan yang menarik untuk dieksplorasi dalam dunia kuliner.

BACA JUGA:VinFast VF 5 Hadir di Indonesia, Inovasi Baru di Dunia Mobil Listrik


Meskipun biji duku memiliki potensi manfaat, ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan --Foto : Instagram/@makanan2enak

 

Pertimbangan Penting

Meskipun biji duku memiliki potensi manfaat, ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan:

Risiko Alergi: Bagi beberapa individu, konsumsi biji duku bisa menyebabkan reaksi alergi. Penting untuk memperhatikan respons tubuh setelah mengonsumsinya dan berkonsultasi dengan profesional medis jika terjadi gejala yang mencurigakan.

Pengolahan yang Tepat: Jika Anda ingin mencoba memanfaatkan biji duku dalam masakan, pastikan untuk memprosesnya dengan benar untuk menghilangkan rasa pahit dan meningkatkan keamanan konsumsi.

BACA JUGA: Hati-Hati Kenapa Mata Kita Bisa Kering? Waspadai Penyebabnya!

Meskipun biji duku tidak umum dimakan secara langsung seperti buahnya, mereka memiliki potensi manfaat yang dapat dieksplorasi dengan benar. Dengan memperhatikan pengolahan yang tepat dan pertimbangan kesehatan, biji duku bisa menjadi tambahan yang menarik dalam variasi kuliner Anda.

Namun, penting untuk tetap memperhatikan respon tubuh dan berkonsultasi dengan profesional medis jika diperlukan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber