Peringati HUT Sumsel Ke-78, DPRD Sumsel Gelar Rapat Paripurna Istimewa

Peringati HUT Sumsel Ke-78, DPRD Sumsel Gelar Rapat Paripurna Istimewa

Peringati HUT Sumsel Ke-78, DPRD Sumsel Gelar Rapat Paripurna Istimewa-foto/ilham wahyudi-PALTV

PALEMBANG,PALTV.CO.ID-  DPRD Provinsi Sumsel menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati HUT Sumsel Ke - 78, pada Rabu, 15 Mei 2024 di Gedung DPRD Provinsi Sumsel.

Adapun tema yang diusung pada pada Hut ke 78 ini, Sumsel Maju, Mandiri dan Sejahtera. Rapat ini turut dihadiri oleh Forkopimda, BUMN, BUMD, dan seluruh seluruh kepala OPD terkait.

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengatakan, pada Hut ke 78 Provinsi Sumsel sudah banyak yang kita lakukan dan sudah banyak capaian, prestasi dan penghargaan yang sudah kita peroleh.

"Pertumbuhan ekonomi kita cuku stabil berkisar diatas 5 persen, indeks pembangunan manusia dalam kategori tinggi kemudian penanganan stunting dan penanganan kemiskinan ekstrem yang cukup baik," kata Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Rabu (15/5/2024).

BACA JUGA: Penyerahan Klaim Sakit Kritis Aurora BRILIFE Bagi Ibu Lisa

Masih dikatakannya Agus, ini semua berkat kekompakan, kerja keras kita dari seluruh elemen yang ada. "Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh komponen, seluruh Forkopimda, DPRD, bupati/walikota, BUMN, BUMD,  swasta dan seluruh masyarakat yang telah bersama - sama memajukan Sumsel, kemudian mensejaterahkan masyarakat sehingga membuat citra dan marwah Sumsel menjadi semakin baik," terangnya.


Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni-foto/ilham wahyudi-PALTV

Lebih lanjut, ia menjelaskan upaya - upaya terus dilakukan banyak belum tercapai dan masih banyak yang harus dilakukan. Pemprov Sumsel pada tahun 2024 telah mencanangkan gerakan - gerakan serentak untuk mempercepat pembangunan Sumsel.

"Terdapat gerakan pengendalian inflasi serentak, pasar murah serentak, bedah rumah serentak se Sumsel yang akan membangun sebanyak 8.391 rumah. Selain itu ada juga gerakan pembangunan sanitasi serentak se Sumsel akan ada 6.894 yang dibangun, kemudian gerakan penanganan stunting akan terus dilakukan," jelasnya.

Agus menambahkan, pemprov Sumsel akan terus memperjuangan agar kopi Sumsel menjadi tuan rumah karena Sumsel merupakan daerah penghasil kopi terbesar. Lebih dari 25 persen kopi yang dipasok berasal dari Sumsel.

"Kita merupakan daerah penghasil kopi terbesar lebih dari 25 persen pasokan kopi berasal dari Sumsel. Kita juga memiliki lahan terluas di Indonesia 271.000 hektar, oleh karena itu kita sungguh serius agar kopi Sumsel mendunia," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Sumsel, Anita Noeringhati mengatakan, di tahun 2023 Sumsel sudah meraih 56 penghargaan dan tentunya merasa bangga karena meraih opini WTP untuk pengelolaan keuangan Sumsel.


Ketua DPRD Sumsel, Anita Noeringhati-foto/ilham wahyudi-PALTV

"Sebagai ketua DPRD saya berharap kedepan untuk lebih baik lagi, hal - hal yang belum terselesaikan harus segera diselesaikan," kata Ketua DPRD Provinsi Sumsel Anita Noeringhati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber