Pihak Kesbangpol Muara Enim Akan Cek ke Lapangan Terkait Video Dzikir yang Beredar

MUARA ENIM, PALTV.CO.ID- Disaat umat muslim di seluruh dunia sedang menjalankan ibadah puasa, beredar sebuah video dimedia sosial yang diduga kuat berlokasi di kawasan Kabupaten Muara Enim, Senin (1/4/2024). 

Video berdurasi 3,45 menit menunjukkan puluhan jamaah yang sedang mengikuti dzikir bersama.  Dalam video tersebut terlihat puluhan jamaah itu di dominasi oleh kaum hawa atau ibu-ibu karena terlihat hampir seluruh jamaah mengenakan mukena putih.

Video yang beredar di salah satu platform media sosial itu juga di tulisi caption "Dzikir Jahar TORIQOH Nasaqbandiah, di gedung suluk PPITTNI, Desa Penanggiran, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan". 

Cukup lengkap lokasi yang di tulisakan dalam video namun terkait kegiatan yang mereka lakukan belum jelas. 

BACA JUGA:Hubungan Garam dan Dehidrasi: Perlukan Menambahkan Garam Ke Air Minum?

Sebagian besar masyarakat Bumi Serasan Sekundang menganggap kegiatan zikir bersama itu dinilai agak berlebih.

Puluhan jamaah tersebut melantunkan zikir dengan nada keras, ditambahkan lagi gerakan kepala yang dianggap tak lazim oleh sebagai orang. Namun belum di ketahui secara langsung apakah benar itu kegiatan di wilayah Muara Enim dan juga aksi zikir itu belum bisa dinyatakan sebagai penyimpangan. 

Saat ini pihak terkait seperti Dinas Kesbangpol Muara Enim, Polres Muara Enim dan beberapa organisasi agama dan tokoh masyarakat masih melakukan penyelidikan terkait video yang beredar.

Jangan sampai berita yang dimuat di media sosial bisa memancing kemarahan masyarakat luas. 

Dari keterangan Kepala Kesbangpol kabupaten Muara Enim melalui Analis Kebijakan Ahli Muda Kesbangpol Muara Enim, Dodiansyah saat ini organisasi yang berbasis pengajian yakitu.

Kepala Kesbangpol kabupaten Muara Enim melalui Analis Kebijakan Ahli Muda Kesbangpol Muara Enim, Dodiansyah-Foto/mardiansyah-PALTV

Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Toriqoh Naqsabandiyah Indonesia (PPITTNI) yang baru mendaftar hanya dari kecamatan Belimbing, Desa Teluk lubuk, itu pun yang dilaporkan dari susunan pengurus saja yakitu ketua, sekretaris dan bendahara untuk keanggotaan tidak begitu pasti.

Sedangkan kalau dari Desa Penanggiran, Kecamatan Gunung Megang belum ada yang masuk ke Kesbangpol. "Kita pastikan belum masuk laporan terkait PPITTNI di kecamatan Gunung Megang belum masuk". 

Dari video yang beredar kita belum bisa memastikan apa benar kegiatan itu berada di wilayah Muara Enim. Dan Dinas Kesbangpol tidak bisa menentukan apakah adegan yang ada di dalam video tersebut menyalahi aturan syariat agama. "Yang kita ketahui kalau bentuk dari perkumpulan PPITTNI merupakan majelis pengajian" ujar Dodiansyah. 

Sumber: