FANTASTIS ! XIAOMI SU7 Mengalahkan Teknologi Mobil Tesla

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Setelah merilis Xiaomi Cyber Dog 2, Xiaomi tidak berhenti hanya pada inovasi di dunia teknologi.

Kali ini, perusahaan asal China tersebut memperkenalkan kendaraan listrik terbarunya, Xiaomi SU7 atau yang bisa disebut juga sebagai Xiaomi Suci Iya. Mobil ini merupakan hasil dari ambisi Xiaomi untuk menciptakan mobil listrik yang bisa bersaing dengan Porsche dan Tesla dalam hal keamanan, kenyamanan, dan kegunaan.

Sebelumnya, Huawei sudah merilis mobil listriknya, Huawei Look Seed X7. Namun, kali ini giliran Xiaomi yang melakukan peluncuran di Beijing National Convention Center dengan tema "stride" yang dibuka dengan nuansa musik yang khas Xiaomi.

Ambisi Xiaomi untuk menciptakan mobil impian, yakni Electric Vehicle (EV) yang pintar dan setara dengan Porsche serta Tesla, membutuhkan investasi yang tidak main-main.

BACA JUGA:Ini Manfaat Acar Jahe Membantu Mengatasi Kembung Pasca Makan

Mencapai 10 miliar yuan atau setara dengan 1,4 miliar dolar. Namun, hasilnya patut diacungi jempol dengan lima pencapaian utama yang berhasil dicapai Xiaomi.

Pertama, Xiaomi berhasil menciptakan motor dengan kecepatan rotasi tertinggi di dunia, mencapai 35.000 Rotations per minute (RPM). Kecepatan ini menempatkan Xiaomi sebagai pemain utama dalam teknologi penggerak listrik.

Kedua, Xiaomi tidak hanya mengandalkan motor canggih, tetapi mereka juga merancang baterai sendiri dengan tegangan sebesar 871 volt.

Kolaborasi dengan produsen baterai terkemuka, CATL, menggunakan teknik CTB (Cell to Body) membuktikan kecanggihan Xiaomi. Teknologi ini tidak hanya membuat baterai lebih aman, tetapi juga memungkinkan desain yang lebih tipis dan lapang.

BACA JUGA:7 Tempat Indah Menyaksikan Sunrise di Sekitar Borobudur

Baterai Xiaomi SU7 memiliki kapasitas sebesar 101 kWh, hampir dua kali lipat dari kapasitas baterai Hyundai Ioniq 5 dan hampir empat kali lipat kapasitas baterai EV lainnya.

Dengan kapasitas ini, mobil ini dapat mencapai jarak 800 km sekali charge, sementara dukungan fast charging memungkinkan pengguna mengisi daya hingga 200 km dalam waktu 5 menit dan 510 km dalam 15 menit.

Yang ketiga, Xiaomi memperkenalkan teknologi Hyper Casting yang memungkinkan pembentukan logam dengan kekuatan tekan mencapai 9.100 ton.

Xiaomi memiliki tiga mesin casting dengan luas lahan 840 m², serta campuran logam khusus yang disebut Xiaomi Titan Metal.

Sumber: youtube.com @massmobi