BKSDA Sumatera Selatan Terjunkan Tim Guna Halau Kawanan Gajah Liar di OKI

PALEMBANG, PALTV.CO.ID – Kepala Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatera Selatan Ujang Wisnu Barata pada saat ditemui pada hari Jum’at, 5 Januari 2024, membenarkan adanya peristiwa kawanan gajah liar.

Kawanan gajah liar tersebut memasuki kawasan pemukiman warga di Desa Simpang 3 Sakti perbatasan antara Kecamatan Tulung Selapan dan Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

“Pihak Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sumatera Selatan menerjunkan tim guna menghalau kawanan gajah liar yang memasuki pemukiman warga dan kembali ke habitatnya”, kata Ujang pada saat ditemui dikantor BKSDA Sumatera Selatan.

Menurut Ujang, peristiwa kawanan gajah liar yang masuk ke pemukiman warga tersebut diidentifikasi sebagai jalur jelajah kawanan gajah.

BACA JUGA:Puluhan Petugas Angkut Sampah Protes Kenaikan Tarif Angkut Sampah di TPA Sukawinatan Palembang

Ujang Wisnu Barata, Kepala BKSDA Provinsi Sumatera Selatan, Jum'at (5/1/2024).-Ilham Wahyudi-PALTV

“Sejak tahun 2021 jalur tersebut secara rutin menjadi kawasan yang selalu dilalui atau dilintasi oleh kawanan gajah liar. Tapi yang membedakan kali ini kawanan gajah lebih lama berada di wilayah itu, yang mana kawasan tersebut terdapat pemukiman dan perkebunan warga,” terang Ujang Wisnu Barata.

Terhitung pada tahun 2023, kawanan gajah liar sudah tiga kali memasuki area tersebut, tetapi tidak menimbulkan kerusakan, seperti yang terjadi terakhir kali yang mengakibatkan kerusakan kebun keluarga.

Meski memasuki ke pemukiman warga, Ujang menyampaikan tidak ada rumah warga yang mengalami kerusakan.

Meski demikian, guna mencegah hal yang sama terjadi, para petugas telah bersiaga di lokasi bersama pihak perusahaan dan masyarakat.

BACA JUGA:Jemaah Umrah PT Sriwijaya Mega Wisata Kembali Mendarat di Palembang dalam Keadaan Sehat dan Bahagia

“Petugas  dari  BKSDA Sumatera Selatan telah berjaga di lokasi bersama pihak perusahaan dan masyarakat”, jelas Ujang Wisnu Barata.*

Sumber: paltv