Pentingnya Mengetahui Tips Pengisian Baterai Mobil Listrik bagi Pemula

Pentingnya Mengetahui Tips Pengisian Baterai Mobil Listrik bagi Pemula--free pik.com
PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Mobil listrik, yang merupakan salah satu inovasi terbaru dalam industri otomotif dan saat ini tengah dipasarkan di Indonesia.
Januar Eka Sapta, Senior Manager After Sales dari PT Neta Auto Indonesia, menyoroti pentingnya mengisi daya baterai mobil listrik dengan bijak untuk memastikan daya tahan dan umur baterai yang optimal.
Menurutnya, pengisian daya sebaiknya dilakukan ketika level baterai berada dalam rentang 20-80 persen.
Dengan menjaga level baterai di dalam kisaran tersebut, proses pengisian dapat dilakukan secara efisien, menghindari potensi lamanya waktu pengisian yang dapat memengaruhi suhu baterai.
BACA JUGA:Menghindari Ancaman Penyakit Rematik! Rahasia Kesehatan Sendi Sampai Tua
Januar menjelaskan bahwa ketika baterai berada di bawah 20 persen, proses pengisian menjadi lebih lama dan dapat berdampak pada temperatur baterai.
Membawa dengan mereka teknologi canggih yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna saat mengoperasikannya.
Kendaraan ini, dengan segala kompleksitas teknologinya, seringkali menimbulkan kebingungan di kalangan pengemudi, terutama mereka yang baru pertama kali menggunakan mobil listrik.
Oleh karena itu, sangat penting bagi pemula untuk memahami beberapa tips penting terkait penggunaan mobil listrik, salah satunya adalah cara yang tepat untuk mengisi daya baterai.
BACA JUGA:Perlu Tahu! Inilah Perbedaan AC Single dan AC Double Blower Pada Mobil
Sebaliknya, pada level 20-80 persen atau 30-80 persen, kondisi baterai tetap stabil dari segi suhu.
Untuk menjaga kondisi baterai lebih lanjut, proses pengisian akan diperlambat saat daya baterai mencapai lebih dari 80 persen. Daya akan diturunkan untuk mencegah potensi kerusakan dan menjaga kesehatan baterai.
Selain itu, Januar memberikan tips tambahan, yaitu memastikan bahwa proses pengisian sedang berlangsung dengan normal sebelum meninggalkan mobil.
Hal ini dikarenakan adanya fitur pengaman yang dikenal sebagai charging lock, yang seringkali dapat membuat pengguna bingung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber