Apes! Niat Jual Motor di Medsos, Warga Palembang Malah Tertipu Calon Pembeli

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Sebuah kisah pilu mewarnai keseharian warga Jalan Ki Marogan, Lorong Bahagia, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati, ketika Afyudin Yusril, seorang pria berusia 26 tahun, bermaksud menukar kendaraannya dengan uang.

Namun, apa yang seharusnya menjadi transaksi yang aman, berubah menjadi kejadian yang tragis ketika sepeda motor kesayangannya dicuri oleh seseorang yang seolah-olah berniat membelinya.

Menghadapi ketidakadilan, Afyudin Yusril segera melaporkan insiden tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang pada tanggal 16 November 2023.

Keberanian korban untuk membuat laporan polisi menunjukkan keinginan untuk mendapatkan keadilan dalam peristiwa yang menimpanya.

BACA JUGA:Tolong Dicari! Darma Yanti ASN Kejari OKU Ini Sudah Menghilang Selama 5 Hari

Kejadian ini bermula ketika Afyudin memasang sepeda motor Honda Beat merah dengan nomor polisi BG 2791 NI di marketplace Facebook untuk dijual.

Kontak terlapor muncul setelah Afyudin menerima pertanyaan tentang kondisi dan harga sepeda motor tersebut. Komunikasi berlanjut melalui pesan WhatsApp, dan kesepakatan harga sebesar Rp.7.500.000 tercapai.

Setelah kesepakatan harga, terlapor mengekspresikan keinginannya untuk melakukan test drive. Afyudin memberikan alamatnya, dan terlapor datang untuk mengecek motor.

Namun, peristiwa tragis terjadi ketika terlapor memanfaatkan kesempatan tersebut untuk melarikan diri dengan sepeda motor tersebut, meninggalkan Afyudin dengan kehilangan yang mencapai Rp.7.500.000.

BACA JUGA:Tips Hemat dan Sehat, Ini 5 Menu Sehat Mingguan Anak Kost dibawah 50 Ribuan

Afyudin tidak tinggal diam. Meskipun berusaha mengejar terlapor, ia kehilangan jejak dan mengalami kerugian yang signifikan.

Korban melaporkan ciri-ciri terlapor kepada pihak berwajib, memberikan gambaran bahwa terlapor adalah sosok yang kurus, berkulit hitam, dan berjenggot.

Namun, perlu diingat bahwa terlapor mungkin saja berubah penampilan, seperti tidak menggunakan kacamata saat bertransaksi dengan Afyudin.

Laporan Afyudin Yusril telah diterima oleh petugas piket SPKT, dan kasus ini akan diarahkan kepada Satreskrim Polrestabes Palembang untuk ditindaklanjuti.

Sumber: