Hyundai IONIQ 6 N Siap Mengaspal Global pada 2026

BACA JUGA:Peran Nissan Safety Shield 360 dalam Meningkatkan Keselamatan Berkendara

BACA JUGA:SUV Nissan Dibekali Teknologi ADAS Canggih

Suspensi dengan geometri yang sepenuhnya direvisi memberikan presisi kemudi yang tinggi dan kestabilan optimal.

Kehadiran Stroke-sensing Electronically Controlled Suspension (ECS) serta posisi roll center yang lebih rendah membantu meningkatkan daya cengkeram ban sekaligus menjaga kenyamanan saat mobil melewati permukaan jalan yang tidak rata.

Perpaduan ini menciptakan rasa percaya diri bagi pengemudi, baik saat berkendara santai maupun agresif.

Peran Electronic Limited Slip Differential (e-LSD) juga sangat krusial dalam menjaga traksi. Sistem ini secara aktif mengatur distribusi torsi ke roda, memastikan tenaga tersalur secara efektif di berbagai situasi.

Hyundai turut meningkatkan kekakuan struktur bodi melalui penguatan rangka, penambahan titik pengelasan, dan penggunaan anti-roll bar belakang yang lebih kaku.

IONIQ 6 N dikembangkan berlandaskan tiga pilar utama filosofi Hyundai N, --motomobinews

Dampaknya terasa jelas pada respons kemudi yang lebih tajam, getaran yang minim, serta kestabilan yang lebih baik saat melaju dalam kecepatan tinggi.

BACA JUGA:Arus Penumpang Nataru Bandara SMB II Palembang Terpantau Ramai

BACA JUGA:Tol Palembang Kayuagung Masih Mengalami Kerusakan dan Perbaikan

Dari sisi aerodinamika, IONIQ 6 N dirancang dengan pendekatan fungsional.

Sayap belakang model swan neck, fender yang lebih lebar, serta koefisien hambatan udara yang rendah di angka 0,27 Cd menghasilkan keseimbangan antara downforce dan efisiensi.

Tampilan agresif yang dihadirkan tidak hanya memperkuat identitas visual, tetapi juga berkontribusi langsung pada performa berkendara.

Berbicara soal performa, sedan listrik ini dibekali output tenaga hingga 650 PS atau setara 478 kW dengan torsi maksimum 770 Nm.

Sumber: motomobinews