Beginilah Penjelasan Ustad Adi Hidayat Mengenai Asal Usul Peringatan Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW

Rabu 27-09-2023,16:16 WIB
Reporter : KM. Shofuan
Editor : Muhadi Syukur

Pendapat yang terakhir menyebutkan bahwa Maulid Nabi dirayakan kembali sekitar tahun 567-640 Hijriyah oleh Sultan Shalahudin Al-Ayyubi yang bertujuan ialah untuk meningkatkan semangat jihad kaum Muslim pada saat itu dalam menghadapi perang salib melawan kaum Salibis dari Eropa dan merebut kembali Yerusalem dari tangan kerajaan Salibis.

Berdasarkan beberapa pendapat tersebut Ustad Adi Hidayat pun menerangkan dari ketiga pandangan ini, yang perlu ditekankan bukanlah perayaan dalam bentuk pesta atau kegiatan seremonial semata, melainkan tujuan untuk mengingatkan kita akan sosok Nabi Muhammad SAW, ajarannya, kemuliaannya, dan perbuatan-perbuatan yang patut untuk kita teladani.

Peringatan Maulid Nabi seharusnya menjadi momen refleksi dan introspeksi dalam meningkatkan pemahaman tentang Islam dan nilai-nilai yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Hal ini pun memiliki makna yang mendalam bagi umat islam untuk mengenang kehidupan dan ajaran Nabi Muhammad SAW, mengambil inspirasi dan teladan dari Rasulullah SAW, menyebarkan kebaikan dengan mengingat semua perjalanan hidup yang dialami Rasulullah SAW dan tak kala penting, melalui perbedaan pendapat mengenai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini kita dapat menjadikannya sebagai momen yang penting untuk saling memahami, menghormati dan menghargai perbedaan yang dipegang oleh masing-masing umat Islam. (*)

Kategori :