5. Efisiensi Operasional, Dengan berkurangnya kebutuhan akan uang tunai, pedagang dapat mengurangi biaya operasional terkait dengan transportasi uang ke bank. Hal ini membantu dalam meningkatkan profitabilitas bisnis mereka.
6. Pelacakan Transaksi, Pembeli dapat dengan mudah melacak semua pembelian mereka melalui QRIS, membantu dalam perencanaan anggaran pribadi.
Tentu saja, ada beberapa tantangan dalam mendorong penggunaan QRIS di pasar-pasar tradisional,
1. Pelatihan, Tidak semua pedagang dan pembeli terbiasa dengan teknologi QRIS. Diperlukan pelatihan dan pendidikan untuk memastikan pemahaman yang benar.
BACA JUGA:Rolling Stones Merilis Album Baru 'Hackney Diamonds' Penuh Gairah di London
2. Konektivitas Internet, Di beberapa daerah, konektivitas internet mungkin menjadi kendala. Untuk penggunaan QRIS yang lancar, akses internet yang andal sangat penting.
3. Kesadaran, Meningkatkan kesadaran tentang manfaat QRIS BRI adalah tantangan yang harus diatasi.
Membawa Pasar-Pasar Tradisional ke Era Digital
QRIS BRI adalah salah satu langkah untuk menjadikan pasar-pasar tradisional Palembang ke era digital.
BACA JUGA:Wow Keren! Bersama Pusri Palembang, UMK Binaan Go Global di China Expo 2023
Ini membuka peluang baru bagi pedagang, meningkatkan efisiensi serta mendukung agar pasar tradisional mempunyai peranan penting.
Dengan pendekatan yang tepat dan kerjasama yang kuat, QRIS BRI membantu pasar-pasar tradisional di Palembang untuk tetap mengikuti kemajuan.
QRIS BRI adalah tonggak penting dalam menjembatani kesenjangan antara tradisi dan teknologi di pasar-pasar tradisional Palembang.
Dengan kesadaran, pelatihan, dan investasi yang tepat, pasar-pasar ini dapat mengintegrasikan teknologi QRIS BRI dengan mulus dalam operasi sehari-hari mereka.