PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Terkait polusi kabut asap yang kini berada di level tidak sehat, akibat terdampak kebakaran lahan.
Pihak PGRI Sumsel meminta Pemerintah Kota Palembang untuk segera mengambil sikap guna melindungi para Siswa Sekolah.
Diungkapkan Ketua PGRI Sumsel, Ahmad Zulinto, pada Kamis 7 September 2023. Karena kondisi udara yang tidak sehat, akan berpengaruh pada kesehatan para Siswa.
Untuk itu, Pemerintah Kota Palembang, dalam hal ini kepala Dinas Pendidikan harus segara melakukan evaluasi bersama Dinas Kesehatan dalam proses belajar mengajar.
BACA JUGA:Demi Anak Bisa Jadi Anggota TNI, IRT di Palembang Rela Bayar Rp 47 Juta, Ternyata Malah Tertipu
Apakah masih memungkinkan dilakukan pertemuan tatap muka, atau mungkin proses belajar mengajar bisa diubah dengan 50 persen kehadiran maupun dilakukan secara daring keseluruhan.
Pihak PGRI Sumsel sendiri mendorong Pemerintah Kota Palembang untuk segera mengambil sikap, lantaran hal ini berkaitan dengan kondisi kesehatan para Siswa.
Ketua PGRI Sumsel Ahmad Zulinto-Foto/Sandy Pratama-PALTV
“apakah kondisi ini layak untuk anak-anak mengikuti pembelajaran tatap muka? Kalau memang sudah menjadikan hal yang tidak baik, kesehatan terganggu, maka tidak salah Dinas Pendidikan untuk mengambil sikap jika sudah didiskusikan dengan dinas Kesehatan.” Pungkas Ketua PGRI Sumsel, Ahmad Zulinto.
Menanggapi hal tersebut, Walikota Palembang, Harnojoyo mengatakan, untuk saat ini Pemerintah Kota Palembang menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak melaksanakan kegiatan di luar rumah jika tidak terlalu penting, dan kembali menggunakan masker.
BACA JUGA:Kemarau Datang Melanda, Irigasi Tidak Berfungsi, Petani Padi Gigit Jari
Sementara berkaitan dengan proses belajar mengajar Siswa Sekolah dalam kondisi polusi saat ini, masih akan dikaji kembali guna menentukan sikap dan kebijakan.
Namun, untuk saat ini para siswa yang mengikuti proses belajar mengajar dihimbau menggunakan masker untuk menjaga kesehatan.
“Camat lurah sudah dikoordinasikan jika melihat titik api di wilayahnya, harus cepat dikomunikasikan untuk pemadaman dini, agar kebakaran tidak meluas.
Walikota palembang harnojoyo.-Foto/Sandy Pratama-PALTV