Dibalik Ritual Mistis Memanggil Roh Jelangkung : Datang Tak Dijemput Pulang Tak Diantar

Rabu 30-08-2023,15:50 WIB
Reporter : Angga Pranando
Editor : Hanida Syafrina

 BACA JUGA:Update Zodiak Hari Ini Rabu 30 Agustus 2023: Ramalan 3 Zodiak Paling Genit dan Suka Menggoda

Perubahan Makna dan Sensasi Misteri:

Sayangnya, seiring berjalannya waktu dan perkembangan budaya, ritual Jelangkung mengalami perubahan makna.

Dalam beberapa kasus, ritual ini menjadi lebih terfokus pada aspek hiburan dan sensasi misteri. Media populer seperti film, cerita urban, dan acara televisi memainkan peran dalam membentuk citra yang lebih menakutkan tentang ritual ini.

 Efek dari perubahan ini adalah semakin banyak orang yang mengaitkan ritual Jelangkung dengan kejadian-kejadian supranatural yang menakutkan.

BACA JUGA:Mewujudkan Wartawan Beretika, Profesional Dan Berwawasan, PWI Sumsel Gelar UKW

Berbagai cerita tentang boneka jelangkung yang tiba-tiba bergerak, berbicara, atau melakukan tindakan aneh menjadi bagian dari narasi mistis yang mengitarinya.

Hal ini telah memperkuat persepsi bahwa ritual ini lebih merupakan jembatan menuju dunia gaib yang penuh dengan ketakutan daripada sarana komunikasi spiritual.

Seringkali permainan atau ritual jelangkung ini diawali dengan mantra khusus. Karena berkembang dengan kultur yang berbeda-beda di setiap daerah.

Tak ayal mantra-mantra yang diucapkan atau dinyanyikan untuk memulai ritual ini juga berbeda-beda yang pastinya menggunakan bahasa penduduk setempat.

BACA JUGA:Lapas Sekayu Jalani Verifikasi Lapangan oleh Tim TPM Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI

Mantra yang umum digunakan yaitu “ kung jelangkung, disini ada pesta, pestanya kecil kecilan, datang tak dijemput, pulang tak diantar…”.

Penting untuk mengenali perbedaan antara aspek budaya dan makna sejati di balik ritual Jelangkung dengan sensasi mistis yang sering dihubungkan dengannya.

Meskipun kisah-kisah mistis menciptakan daya tarik tersendiri, kita sebaiknya tidak melupakan akar budaya dan nilai-nilai spiritual yang pernah melekat pada ritual ini.

Sebagai masyarakat yang melek akan budaya dan berpengetahuan, kita dapat mengambil pelajaran ini untuk memahami lebih dalam tentang ritual Jelangkung.

BACA JUGA:Ramalan Weton Menurut Primbon Jawa: 5 Weton Penyayang yang Peduli Pada Kesejahteraan Orang Lain

Kategori :