Wisata Uji Nyali Paling Seram di Bali : Melilhat Ratusan Jenazah Manusia di Bawah Pohon.

Sabtu 26-08-2023,13:36 WIB
Reporter : Hanida Syafrina
Editor : Hanida Syafrina

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Melakukan perjalanan wisata tidak hanya menikmati keindahan alam dan budaya. Beberapa tempat wisata menawarkan uji nyali atau keberanian orang untuk melihat langsung hal-hal mengerikan sebagai bukti perjalanan sejarah atau budaya unik di  satu tempat.

Salah satu provinsi di Indonesia yang menawarkan tempat wisata untuk uji nyali yakni pulau Bali. Meskipun Bali lebih dikenal sebagai destinasi wisata yang indah dan eksotis, ada beberapa tempat di pulau ini yang memiliki aura mistis dan mungkin dapat dijadikan tempat uji nyali bagi mereka yang berani.

Berikut beberapa di antaranya:

1. Desa Trunyan: Terletak di sebelah timur Danau Batur, Desa Trunyan memiliki tradisi unik dalam pemakaman di mana mayat-mayat diletakkan di bawah pohon dan dibiarkan terurai oleh alam. 

BACA JUGA:Ritual Pemakaman Rambu Solo, Perjalanan Roh dalam Tradisi Toraja

Pohon-pohon tempat lokasi jenazah ini, merupakan pohon Gaharu yakni pohon yang kayunya sering digunakan untuk upacara adat karena wangi yang khas.

Orang mati yang diletakan begitu saja di bawah pohon, kabarnya tidak mengeluarkan bau karena kekuatan aroma pohon gaharu. Mengerikan!. Membayangkan desa ini pada malam hari.


Wisata paling seram di desa Trunyan Bali. Melihat mayat-mayat tergetelak di bawah pohon--instagram.com/@desatrunyan

Untuk itu, bagi wisatawan yang akan menyebrang ke Trunyan biasanya naik perahu bemesin pagi-pagi sekali, sehingga pada siang atau menjelang sore sudah kembali. Biasanya juga wisatawan yang ke desa Trunyan adalah wisatawan asing yang cenderun tidak percaya mistis.

Beberapa jenazah yang keluarganya sanggup untuk disemayamkan atau dibakar akan mengambil sisa tengkorak dan dilakukan upacara Ngaben, atau upacara pembakaran mayat.

BACA JUGA:Perbedaan Antara Kamera Mirroless dan DSLR: Memilih yang Sesuai untuk Anda

Biasanya upacara Ngaben ini biayanya urunan bagi sejumlah keluarga yang sudah memiliki cukup uang. Upacara pembakaran mayat di Bali ini, biasanya disaksikan para turis asing dan mengundang tokoh adat dan pemangku pemerintahan.

Sementara, jenazah yang diikutkan Ngaben ini akan dibakar setelah pembakaran ogoh-ogoh sebagai perlambang pengusiran roh jahat. Beberapa peristiwa kesurupan massal justeru terjadi pada saat upacara Ngaben.

2. Pantai Seseh: Pantai ini diyakini oleh penduduk setempat sebagai tempat bersemayamnya arwah-arwah yang belum tenang. Konon, suara tangisan dan jeritan sering terdengar di malam hari.

Berlokasi di Mengwi kabupaten Badung pantai ini jarang dikunjungi wisatawan, kecuali warga lokal yang punya tujuan sembahyang di pantai ini. Tapi jika ingin merasakan aura mistis, pantai Seseh jadi pilihan.

Kategori :