Minuman seperti bubble tea, jus segar, atau kopi adalah pilihan yang populer saat ini. Anda bisa menjual minuman tersebut melalui gerobak, stand, atau bahkan membuka kedai kecil.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Tradisi Tayuban Sedekah Bumi
BACA JUGA:Suasana Desa Rebo: Desanya Orang Tionghoa di Bangka Amoi Kek Akew
4. Online Catering
Jika Anda memiliki keahlian memasak, Anda dapat memulai usaha catering online. Fokuslah pada target pasar tertentu seperti acara perkantoran, pesta kecil, atau pertemuan keluarga.
Dengan modal peralatan memasak dasar dan promosi melalui media sosial, Anda dapat memulainya dengan modal yang terjangkau.
5. Usaha Catering Kue
BACA JUGA:Pengurus dan Anggota Baru Rafa Tv 2023-2024 UIN Raden Fatah Siap Tingkatkan Kualitas Konten
BACA JUGA:Sulit Bersaing, Angkutan Kota Palembang Kini Sepi Penumpang
Jika Anda pandai membuat kue, Anda dapat memulai usaha catering kue untuk pesta, acara ulang tahun, atau pernikahan.
Sebarkan informasi melalui jaringan sosial, mulailah dari pesanan kecil, dan buat portofolio dengan mengambil foto hasil karya Anda.
Selalu ingat, penting untuk melakukan riset pasar, menghitung biaya dan mengelola inventaris dengan baik untuk memastikan keberhasilan usaha makanan Anda. Jangan lupa memperhatikan standar kebersihan dan kualitas produk untuk membangun kepercayaan pelanggan.
Bisnis makanan bisa menghasilkan keuntungan yang lumayan jika dikelola dengan baik. Margins keuntungan pada bisnis makanan bisa cukup besar, tergantung pada biaya produksi, harga penjualan, dan volume penjualan. Dengan strategi pemasaran yang efektif dan pengelolaan yang baik, Anda dapat mencapai laba yang signifikan.
BACA JUGA:Sempat Diberhentikan, 2 Dokter RS Muhammadiyah Palembang Kini Kembali Bertugas
BACA JUGA:Perahu Gabus dan Telok Abang, Simbol Budaya Palembang Merayakan Kemerdekaan RI
Namun, penting untuk diingat bahwa menjalankan usaha makanan juga memiliki tantangan tersendiri, seperti persaingan yang ketat, perubahan selera konsumen, dan regulasi yang ketat.