PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Makanan berlemak dapat memiliki dampak negatif dan positif terhadap kesehatan. Ada beberapa jenis lemak yang justeru dibutuhkan oleh tubuh. Lemak adalah sumber energi yang penting bagi tubuh. Lemak yang dikonsumsi dalam jumlah yang tepat dapat menyediakan energi yang diperlukan untuk berbagai kegiatan sehari-hari.
Namun, harus diketahui dulu apa saja efek negatif makanan berlemak bagi tubuh.
1. Kelebihan berat badan: Makanan berlemak, terutama yang tinggi lemak jenuh dan trans, dapat menyebabkan peningkatan berat badan jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Lemak mengandung lebih banyak kalori per gram dibandingkan protein atau karbohidrat, sehingga konsumsi berlebihan dapat mengarah pada kelebihan kalori dan penimbunan lemak.
2. Penyakit jantung: Lemak jenuh dan trans dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung. Konsumsi makanan berlemak tinggi lemak jenuh dan trans dapat meningkatkan risiko aterosklerosis, yaitu penumpukan plak di pembuluh darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung.
BACA JUGA:Penemuan Keyboard Pertama pada Komputer Membuka Era Baru Komputasi.
BACA JUGA:Kenapa Orang Bertato tidak Boleh Donor Darah ?
3. Kesehatan pencernaan: Makanan berlemak tinggi dapat menyebabkan gangguan pencernaan, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Lemak sulit dicerna oleh tubuh, sehingga dapat menyebabkan masalah seperti diare, mulas, atau perut kembung.
Dampak Positif Makanan Berlemak:
1. Asupan energi: Lemak adalah sumber energi yang penting bagi tubuh. Lemak yang dikonsumsi dalam jumlah yang tepat dapat menyediakan energi yang diperlukan untuk berbagai kegiatan sehari-hari.
2. Penyerapan vitamin: Beberapa vitamin larut dalam lemak, seperti vitamin A, D, E, dan K, membutuhkan lemak untuk penyerapan yang efektif oleh tubuh. Konsumsi makanan berlemak membantu memastikan penyerapan vitamin yang cukup.
BACA JUGA:VIRAL Pengusaha Batik Pekalongan Sebar Uang dari Atap Rumah, Berakhir Ricuh
BACA JUGA:Viral! Ratusan Pengendara Terjebak Macet, Ridwan Kamil Diminta Tindak Hajatan di Tengah Jalan
3. Rasa kenyang: Makanan berlemak cenderung memberikan rasa kenyang lebih lama dibandingkan dengan karbohidrat atau protein. Kehadiran lemak dalam makanan dapat membantu mengendalikan nafsu makan dan mengurangi keinginan untuk ngemil.
Penting untuk diingat bahwa sifat positif atau negatif makanan berlemak tergantung pada jenis dan jumlah lemak yang dikonsumsi. Lemak tak jenuh tidak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang terkandung dalam minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan, dan ikan lemak.
Misalnya, memiliki manfaat kesehatan dan sebaiknya dimasukkan dalam pola makan seimbang. Sementara itu, lemak jenuh dan trans sebaiknya dibatasi untuk menjaga kesehatan jantung dan berat badan yang sehat.*