Untuk mengantisipasi peningkatan tersebut, PLN memperkuat infrastruktur pengisian daya secara masif di seluruh wilayah, khususnya di jalur-jalur utama mudik.
“Seiring dengan itu, kami menambah jumlah SPKLU menjadi 4.516 unit yang tersebar di 2.935 titik strategis di seluruh tanah air untuk memastikan perjalanan masyarakat semakin aman dan nyaman,” lanjut Darmawan.
Secara khusus, PLN menyiapkan 1.515 unit SPKLU di jalur mudik utama Sumatra–Jawa–Bali, meningkat tiga kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Seluruh SPKLU tersebut tersebar di 865 lokasi strategis, baik di ruas tol maupun non-tol, dengan jarak antarlokasi rata-rata sekitar 22 kilometer guna meminimalkan potensi antrean.
"Selain itu, Kami juga menyebar 15 unit SPKLU mobile yang dapat merespons kebutuhan darurat di jalur-jalur krusial mudik. Tidak hanya itu, lebih dari 5.000 petugas SPKLU kami siagakan selama 24 jam guna memastikan pengisian daya kendaraan listrik tetap berjalan optimal selama periode siaga Nataru," tutupnya.(*)