PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengambil langkah strategis dengan menggelar Operasi Pasar Murah.
Pasar Murah digelar sebagai upaya menjaga kestabilan harga serta memastikan tidak terjadinya lonjakan harga bahan kebutuhan pokok di tengah meningkatnya permintaan masyarakat.
Kegiatan Pasar Murah ini menjadi salah satu bentuk kehadiran Pemerintah Daerah dalam menjaga daya beli masyarakat sekaligus mengantisipasi gejolak harga menjelang momen besar akhir tahun.
Pasar murah yang diselenggarakan di halaman parkir Hotel Swarna Dwipa Palembang ini disambut antusias oleh masyarakat.
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Imbau Warga Sumsel Sambut Tahun Baru dengan Doa dan Zikir
BACA JUGA:Arus Kendaraan di Tol Palindra dan Indraprabu Meningkat 30 Persen Jelang Nataru 2025
Seluruh komoditas dalam Operasi Pasar Murah Provinsi Sumatera Selatan dijual dengan harga di bawah harga pasar, Selasa (23/12/2025).-Suryadi-PALTV
Berbagai kebutuhan pokok tersedia dalam kegiatan tersebut, mulai dari beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, telur, daging, hingga beragam kebutuhan dapur lainnya.
Seluruh komoditas tersebut dijual dengan harga di bawah harga pasar, berkat adanya subsidi dari pemerintah daerah serta kerja sama dengan distributor, BUMD, dan pelaku usaha yang turut mendukung terselenggaranya Pasar Murah ini.
Kepala Biro Ekonomi Setda Sumatera Selatan Hengki Putrawan mengatakan, Pasar Murah ini dihadirkan sebagai langkah konkret pemerintah dalam menjaga stabilitas harga menjelang Natal dan Tahun Baru.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan agar masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau di tengah meningkatnya kebutuhan.
BACA JUGA:Ribuan PPPK Paruh Waktu Sumatera Selatan Resmi Berstatus ASN
BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Sumsel Sosialisasikan KUHP Baru di Kabupaten Muara Enim
Hengki Putrawan, Kepala Biro Ekonomi Setda Sumatera Selatan, Selasa (23/12/2025).-Suryadi-PALTV
“Pasar Murah ini kami adakan untuk menjaga kestabilan harga dalam menyambut Natal dan Tahun Baru, sekaligus membantu masyarakat agar bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah dan terjangkau,” ucap Hengki Putrawan pada Selasa, 23 Desember 2025.