Galaxy S26 Usung Chipset Generasi Baru, Klaim Performa Melonjak 30%

Jumat 28-11-2025,11:27 WIB
Reporter : Abidin Riwanto
Editor : Abidin Riwanto

PALTV.CO.ID- Samsung kembali membuat gebrakan di pasar smartphone premium lewat kehadiran Galaxy S26, yang kini dibekali chipset generasi terbaru dengan klaim peningkatan performa hingga 30 persen. 

Lompatan ini langsung menjadi sorotan industri karena diklaim mampu mengubah pengalaman penggunaan harian, multitasking, hingga gaming kelas berat. 

Galaxy S26 diproyeksikan menjadi salah satu ponsel paling kuat di 2025, sekaligus penanda strategi baru Samsung dalam memaksimalkan kolaborasi antara perangkat keras dan kecerdasan buatan.

Chipset terbaru ini dirancang dengan arsitektur yang lebih efisien, menggunakan fabrikasi 3nm yang menawarkan pemrosesan lebih cepat namun tetap hemat daya. 

BACA JUGA:Lebih Cerdas, Lebih Tangguh, Lebih Presisi: Inilah DJI Matrice 4 Series

Samsung menyebut peningkatan performa tidak hanya terjadi pada CPU dan GPU, tetapi juga pada unit pemrosesan AI (NPU) yang kini bekerja tiga kali lebih responsif. 

Dengan kemampuan ini, Galaxy S26 mampu menjalankan aplikasi berat tanpa lag, membuka banyak aplikasi sekaligus, serta menghadirkan render grafis yang lebih halus untuk para gamer yang menginginkan pengalaman maksimal.

Peningkatan performa ini juga didukung optimalisasi sistem pendinginan baru yang dirancang lebih besar dan lebih efisien. 

Banyak ponsel berperforma tinggi selama ini sering mengalami overheat, terutama saat bermain game AAA atau saat proses editing video. Namun, Samsung mengklaim Galaxy S26 mampu mempertahankan suhu stabil lebih lama tanpa menurunkan performa. 


performa internet Galaxy S26 saat menggunakan teknologi 6G awal-- Foto: SamTech

Hal ini dibuktikan melalui demo internal Samsung yang menunjukkan game ber-refresh rate tinggi berjalan stabil bahkan setelah digunakan lebih dari satu jam.

Selain chipset generasi baru, Galaxy S26 turut menghadirkan peningkatan signifikan pada sektor baterai. 

Meski desainnya lebih tipis dibanding generasi sebelumnya, daya tahannya justru meningkat berkat efisiensi energi yang lebih baik. 

Samsung menyebut pengguna dapat merasakan penggunaan seharian penuh dalam kondisi normal, bahkan lebih lama dengan mode AI Battery Saver yang mampu memprediksi pola penggunaan untuk menyesuaikan konsumsi daya.

Tidak hanya fokus pada kecepatan, Galaxy S26 juga memberi perhatian besar pada fitur berbasis AI. Dengan NPU yang lebih kuat, ponsel ini mampu melakukan AI Photo Enhancement secara real-time, mengenali objek secara lebih akurat, hingga memberikan saran pengaturan terbaik saat memotret. 

Kategori :