Jamaah Bersama Keluarga Hadiri Acara Pemberangkatan Umroh Pemkot-Sandy-PALTV
Melihat respons positif terhadap program ini, ia berencana menambah jumlah penerima bantuan tahun depan.
“Kuotanya akan kita perbesar. Tidak hanya untuk imam dan marbot, tapi juga ASN, PHL, masyarakat berkontribusi, serta anak-anak berprestasi di bidang seni dan olahraga,” tegasnya.
Program bantuan umroh ini menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Palembang di bawah kepemimpinan Ratu Dewa untuk membangun kota secara menyeluruh, tidak hanya dari aspek fisik tetapi juga spiritual dan sosial. Ia meyakini bahwa keberlanjutan pembangunan harus ditopang kekuatan moral dan doa dari seluruh lapisan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkot Palembang, Sodikin, menjelaskan bahwa total penerima bantuan umroh tahun 2025 berjumlah 100 orang, namun hanya 97 yang dapat diberangkatkan.
“Satu peserta wafat dan dua orang menyatakan mundur,” ungkapnya.
Ia merinci bahwa 97 jamaah tersebut terdiri dari 21 peserta MTQH tingkat Provinsi Sumatera Selatan 2025, 19 pelatih MTQH tingkat Palembang dan Sumsel, 2 petugas kesehatan, 4 petugas kebersihan DLH Palembang, 51 marbot dan imam masjid di Kota Palembang.