PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Memperingati hari ulang tahun ke-13, RS Siloam Sriwijaya menggelar ajang Siloam-Sumeks Race Run 2025 dengan 2 kategori lomba, yakni 5 kilometer dan 10 kilometer, Minggu 26 Oktober 2025.
Kegiatan yang dipusatkan di halaman DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) ini diikuti lebih dari 2.300 peserta dari berbagai komunitas lari dan masyarakat umum. Jumlah tersebut melebihi target panitia yang awalnya hanya menyiapkan kuota 1.000 peserta.
CEO RS Siloam Sriwijaya, Andry Sjamsu mengatakan, kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen rumah sakit dalam mendorong masyarakat hidup sehat melalui olahraga.
CEO RS Siloam Sriwijaya, Andry Sjamsu -Hafid-PALTV
Selain itu, momentum ulang tahun ini juga menandai penguatan layanan unggulan di bidang kardiologi, ortopedi, bedah saluran cerna, serta klinik bayi tabung Blastula IVF.
BACA JUGA:Titik CCTV yang Bisa Diakses Masyarakat Diupayakan Ditambah
BACA JUGA:Galaxy Tab A11 Siap Saingi iPad Entry-Level, Tablet Andal untuk Produktivitas dan Hiburan
Event lari Palembang 2025 Siloam Sriwijaya Race Run, -Hafid-PALTV
“Kita terus berinovasi dalam pelayanan, salah satunya pengembangan layanan jantung, tulang, dan bedah saluran cerna. Melalui kegiatan ini, kami ingin lebih dekat dengan masyarakat,” ujar CEO RS Siloam Sriwijaya.
Pelaksanaan kegiatan dipercayakan kepada Sumeks Event (Sumeks) sebagai Event Organizer (EO). General Manager Sumeks, Iwan Irawan menjelaskan, antusiasme masyarakat luar biasa sejak pendaftaran dibuka.
General Manager Sumeks, Iwan Irawan -Hafid-PALTV
“Target kami seribu peserta, ternyata tembus 2.300. Rute 5K dimulai dari DPRD Sumsel, ke Jalan POM IX, Kantor Gubernur, lalu kembali ke DPRD. Untuk 10K, rute diperpanjang hingga Jalan Demang Lebar Daun dan SMKN 2,” kata General Manager Sumeks, Iwan Irawan.
Gubernur Sumsel, Herman Deru yang hadir menyebut, Siloam Sriwijaya telah menunjukkan kontribusi nyata tidak hanya di bidang pelayanan kesehatan, tetapi juga memiliki tanggungjawab sosial.
Gubernur Sumsel, Herman Deru-Hafid-PALTV
“Siloam Sriwijaya bukan hanya melayani kesehatan, tapi juga menyehatkan masyarakat Sumatera Selatan lewat kegiatan ini. Ini bagian dari upaya menjadikan Sumsel sebagai destinasi health tourism,” ujar Gubernur Sumsel, Herman Deru.