Redmi Pad Pro vs Realme Pad: Strategi Harga Xiaomi Ungkap Perang Tablet Terjangkau

Jumat 10-10-2025,14:44 WIB
Reporter : Mierna
Editor : Abidin Riwanto

PALTV.CO.ID– Persaingan di pasar tablet Android kelas menengah semakin memanas setelah Xiaomi resmi meluncurkan Redmi Pad Pro, yang langsung menjadi pesaing utama Realme Pad. 

Dengan strategi harga yang agresif, Xiaomi menunjukkan arah baru dalam persaingan perangkat tablet terjangkau di Indonesia dan pasar global.

Redmi Pad Pro diluncurkan sebagai versi terbaru dari lini tablet Xiaomi yang menyasar segmen menengah ke bawah. Dengan spesifikasi yang tangguh seperti layar 12,1 inci beresolusi 2.5K, prosesor Snapdragon 7s Gen 2, baterai besar 10.000 mAh, serta dukungan stylus dan keyboard, tablet ini hadir dengan harga yang lebih kompetitif dibanding Realme Pad yang lebih dulu menguasai pasar.

Sementara Realme Pad, yang hadir dengan layar 10,4 inci dan chipset Helio G80, masih mempertahankan basis penggunanya di kelas entry-mid. Namun, peluncuran Redmi Pad Pro dengan harga yang hanya sedikit lebih tinggi namun membawa peningkatan signifikan di sisi hardware, membuat posisi Realme Pad mulai terancam.

BACA JUGA:CKG Anak Sekolah di Palembang Sudah Capai 50 Persen

Dua nama besar di industri teknologi asal Tiongkok, Xiaomi dan Realme, kembali berhadapan dalam segmen yang sebelumnya tidak terlalu ramai: tablet Android.

Xiaomi membawa merek Redmi, yang dikenal dengan nilai tinggi untuk harga rendah, sementara Realme, anak perusahaan dari BBK Electronics, mencoba mempertahankan keunggulan dengan strategi stabil di sisi harga dan fitur esensial.

Di sisi pengguna, konsumen di Indonesia dan Asia Tenggara menjadi target utama kedua perusahaan ini. Pelajar, mahasiswa, pekerja lepas, hingga pengguna rumahan menjadi segmen yang dibidik berkat kebutuhan akan perangkat dengan layar besar, daya tahan baterai panjang, dan harga terjangkau.

Meski persaingan ini berskala global, Indonesia menjadi salah satu medan tempur utama. Dengan pertumbuhan pengguna internet yang tinggi dan penetrasi perangkat digital yang terus meningkat, pasar tablet di Indonesia dianggap menjanjikan oleh kedua merek. Marketplace seperti Tokopedia, Shopee, dan Lazada menjadi kanal utama distribusi, sementara ulasan di YouTube dan TikTok menjadi penentu opini konsumen.


Strategi harga Xiaomi di pasar tablet terjangkau 2025--foto: chat gpt

Redmi Pad Pro dirilis secara resmi pada awal Oktober 2025, sementara Realme Pad sudah lebih dulu hadir sejak pertengahan 2024. Peluncuran ini sengaja dilakukan menjelang musim belanja akhir tahun, di mana permintaan perangkat teknologi biasanya meningkat signifikan.

 

Strategi Xiaomi yang mempercepat peluncuran produk menjelang libur panjang dan tahun baru, tampaknya bertujuan untuk mencuri start dalam penjualan. Momentum ini juga penting mengingat Realme tengah mempersiapkan generasi penerus dari Realme Pad, yang kemungkinan besar akan hadir awal 2026.

Persaingan antara Redmi Pad Pro dan Realme Pad mencerminkan strategi harga dan inovasi produk yang agresif dari Xiaomi. Bagi konsumen, ini adalah kabar baik karena mereka bisa mendapatkan perangkat yang lebih baik dengan harga yang tetap terjangkau. Namun bagi Realme, hal ini menjadi tantangan serius untuk tetap relevan dalam pasar yang terus bergerak cepat.

Keputusan Xiaomi untuk menyematkan fitur yang sebelumnya hanya tersedia di kelas atas—seperti layar refresh rate tinggi dan dukungan keyboard/stylus—menjadi pembeda utama. Hal ini dapat memaksa Realme untuk menurunkan harga atau mempercepat peluncuran model baru.

Kategori :