Hyundai Palisade: Mobil SUV Mewah Korea Sejuta Penyakit

Sabtu 27-09-2025,07:58 WIB
Reporter : m fikri adriansyah
Editor : Hanida Syafrina

Dengan harga miliaran, SUV ini dipenuhi fitur canggih nan futuristik. Namun semakin kompleks teknologi yang digunakan, semakin besar pula potensi terjadinya error.

Hyundai dinilai terlalu cepat masuk ke segmen premium tanpa pengalaman panjang seperti produsen Jepang atau Eropa.

Meski pabrikan Eropa pun masih kerap menghadapi masalah elektronik, mereka memiliki rekam jejak puluhan tahun dalam pengembangan teknologi. Sementara Hyundai baru mulai menanjak dalam satu dekade terakhir.

Sebaliknya, produsen Jepang seperti Toyota lebih berhati-hati. Fitur elektronik yang disematkan cenderung sudah teruji oleh waktu, meski tampak konservatif. Strategi ini membuat citra merek Jepang tetap kuat dalam hal durabilitas, sesuatu yang masih menjadi kelemahan Hyundai.

BACA JUGA:Menikmati Warisan Kuliner Pasemah Gulai Rebung dengan Santan dan Rempah

BACA JUGA:Redmi Pad Pro 2 Hadir dengan Chipset Tangguh, Siap Jadi Andalan Tablet Murah Berkualitas

Antara Canggih dan Risiko

Dengan 11 kali recall yang tercatat di Amerika Serikat, Palisade menjadi contoh nyata bahwa inovasi cepat tidak selalu berbanding lurus dengan keandalan.

Fitur-fitur modern memang memberi daya tarik, namun juga bisa menjadi bumerang bila tidak diimbangi dengan kualitas dan pengalaman produksi.

Hyundai memang berhasil mengubah citra sebagai produsen mobil “kelas dua” menjadi pemain global yang diperhitungkan. Namun, perjalanan menuju segmen premium masih penuh tantangan.

Palisade adalah simbol ambisi besar Hyundai, tetapi juga pengingat bahwa teknologi canggih tanpa durabilitas hanya akan menimbulkan keraguan di mata konsumen.

Kategori :