Arteta juga mengungkapkan bahwa para pemain senior mulai mempercayai Dowman, terlihat dari bagaimana mereka memberinya bola di berbagai situasi.
“Hubungan yang ia bangun dengan para pemain lain juga sangat baik. Kepercayaan itu penting, dan ia tampaknya sudah menjadi bagian dari dinamika tim.”
sorotan positif justru tertuju pada bintang muda Max Dowman yang kembali tampil gemilang.--ig@mikelarterta
Meski Dowman menjadi titik terang, Arsenal tetap harus menghadapi kenyataan kalah dua kali berturut-turut di pramusim, usai sebelumnya juga dikalahkan oleh Tottenham.
Mereka hanya memiliki satu laga uji coba tersisa melawan Athletic Club sebelum memulai musim Premier League menghadapi Manchester United pada Minggu, 17 Agustus.
BACA JUGA:Yamaha NMAX Lebih Diminati Dibanding Aerox Benarkah, Ini Alasannya
BACA JUGA:Diinisiasi Danantara, PLN–Pertamina Teken Kerja Sama Pengembangan Energi Panas Bumi Nasional
Saat ditanya apakah akan ada laga uji coba tambahan secara internal, Arteta menjawab, “Tidak. Saya rasa laga hari Sabtu akan menjadi yang terakhir. Minggu berikutnya fokus untuk persiapan menghadapi Man United.”
Arteta menambahkan bahwa dirinya masih merasa puas dalam beberapa aspek permainan tim, meski menyebut hasil akhir melawan Villarreal sebagai hal yang menyakitkan.
Arteta mengaku kecewa dengan kekalahan kali ini, --ig@mikelarterta
Arteta mengaku kecewa dengan kekalahan kali ini, --ig@mikelarterta
“Mereka sangat efisien, tapi kami terlalu mudah dibaca lawan, terutama saat bertahan di ruang terbuka,” jelasnya. “Dalam gaya permainan seperti kami, hal itu harus benar-benar dikuasai. Kali ini kami gagal dan itu sangat merugikan.”
Debut Gyokeres: Masih Adaptasi tapi Menjanjikan
Laga melawan Villarreal juga menandai penampilan starter pertama Viktor Gyokeres sejak bergabung musim panas ini.
BACA JUGA:Redmi Note 11 di Tahun 2025: Worth It atau Mending Upgrade?
Walaupun belum mencetak gol dalam 63 menit bermain, pemain asal Swedia itu terlihat aktif dan sering dilibatkan oleh rekan-rekannya dalam upaya membangun serangan.