Pihak sekolah memutuskan untuk tidak membawa kasus ini ke jalur hukum, mengingat pelaku menunjukkan itikad baik dan bersedia menanggung biaya pengobatan siswa.
“Kami harap masalah ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Yang terpenting, siswa kami bisa segera pulih dan bisa kembali bersekolah seperti biasa,” tutup Hugannah.