Namun, Apple tetap belum menyertakan adaptor dalam boks penjualan, sebuah kebijakan yang masih menuai kritik.
“Untuk harga semahal itu, pengguna pantas mendapatkan kepala charger minimal,” ujar Aris Munandar, pengamat teknologi dari Komunitas Gadget Indonesia.
BACA JUGA:Dua Titik Karhutla Indralaya Berhasil Dipadamkan Tim Gabungan
BACA JUGA:Curi Motor di Kedai Kopi Pakai Celurit Maling Terekam CCTV
VisionOS & AI: Apple Menuju Era Komputasi Masa Depan
Dapur pacu iPhone 16 Pro Max ditenagai oleh chip A18 Pro, chipset 3nm generasi kedua dari Apple.--youtube@bestindotech
iPhone 16 Pro Max akan menjadi ponsel pertama yang mendukung integrasi awal dengan visionOS, sistem operasi yang digunakan pada Apple Vision Pro.
Ini membuka peluang baru bagi pengguna untuk menjalankan pengalaman spatial computing langsung dari ponsel.
Sementara itu, fitur-fitur AI (Artificial Intelligence) mulai ditanamkan dalam aplikasi bawaan seperti Photos, Mail, dan Siri.
Hal ini merupakan bagian dari upaya Apple untuk mengejar dominasi AI yang saat ini dipelopori oleh kompetitor seperti Google dan Samsung.
BACA JUGA:Heboh!! Kamera Minicam Ditemukan di Toilet Kantor Polpp-Damkar Banyuasin
BACA JUGA:Dua Titik Karhutla Indralaya Berhasil Dipadamkan Tim Gabungan
“Apple memang terlambat masuk ke ranah AI, tapi implementasinya lebih matang dan menyatu dengan sistem,” kata penulis teknologi dari TeknoID, Bella Noviani.
Harga Fantastis, Apakah Layak?
iPhone 16 Pro Max dibanderol mulai dari Rp25 juta hingga Rp 35 juta, tergantung kapasitas penyimpanannya.
Harga ini tentu membuat calon pembeli berpikir dua kali, terutama bagi mereka yang sudah memiliki iPhone 15 Pro Max.