Lampu depan dan belakang sudah full LED, memberikan pencahayaan terang serta tampilan yang kekinian.
Speedometer full digital, meski masih monochrome, menyajikan informasi penting seperti kecepatan, odometer, jam digital, voltmeter (menampilkan tegangan aki), hingga tachometer.
Velora 150 menawarkan design yang lebih berani dan fitur--youtube@otomotif tv
Adanya port USB type A dan Type C, menjadi hal menarik yang bisa digunakan pengendara untuk mengisi daya dua type sekaligus.
Konsol penyimpanan depan cukup untuk menyimpan ponsel atau botol kecil, serta terdapat gantungan barang yang bisa dilipat.
BACA JUGA:Penjual Hewan Kurban di OKU Timur Keluhkan Sepi Pembeli
BACA JUGA:KH Mal’an Abdullah Wafat, Ini Kenangan dan Doa Para Tokoh untuk Sang Ulama
Di bagian bawah jok, tersedia bagasi yang cukup lapang, walau ada tonjolan di dalamnya akibat throttle body.
Namun keunggulan lainnya adalah kapasitas tangki bensin mencapai 11 liter, lebih besar dibandingkan rival-rivalnya yang rata-rata hanya 8 liter.
Ini jelas membuat Velora 150 cocok untuk perjalanan jauh tanpa sering mampir ke pom bensin.
Kualitas Bangunan yang Tangguh
BACA JUGA:Banyuasin Gandeng Investor Jepang, Target Kurangi Pengangguran
BACA JUGA:KH Mal’an Abdullah Wafat, Ini Kenangan dan Doa Para Tokoh untuk Sang Ulama
Meski produk ini berasal dari merek Cina dan dirakit di Indonesia, kualitas build-nya cukup mengesankan.
Bodi terasa solid, plastik-plastiknya tebal, serta baut-baut menggunakan baut bintang layaknya motor Eropa. Bahkan bagian seperti standar samping dan tengah terasa kokoh.
Rem depan dan belakang sama-sama sudah menggunakan cakram dengan kaliper dua piston, fitur yang biasanya hanya ditemui pada motor dengan harga lebih tinggi.