Tiramin adalah zat yang terbentuk dari proses penguraian protein dan kerap ditemukan dalam daging olahan atau yang sudah disimpan lama. Tiramin dapat merangsang produksi hormon epinefrin, yang memicu peningkatan tekanan darah dan detak jantung.
BACA JUGA:Polsek Rantau Alai Panen Jagung Program Ketahanan Pangan di Ogan Ilir
BACA JUGA:Arus Balik di Gerbang Tol Kramasan Mulai Landai, Puncak Arus Balik Pada 6 April 2025
Inilah yang membuat seseorang rentan mengalami migrain atau tekanan darah tinggi setelah makan daging, terutama jenis olahan.
4. Tekanan Darah Naik (Hipertensi)
penyebab kepala terasa pusing setelah mengonsumsi daging--Freepik.com
Kandungan lemak jenuh dan garam yang tinggi dalam daging merah, terutama jika dimasak dengan cara tertentu, bisa menaikkan kadar kolesterol dan cairan dalam tubuh. Kedua hal ini dapat mempersempit pembuluh darah serta meningkatkan tekanan darah.
Kondisi tersebut bisa memunculkan gejala seperti sakit kepala setelah mengonsumsi daging secara berlebihan.
BACA JUGA:Walikota Ratu Dewa Akan Tertibkan 900 Reklame Ilegal di Palembang
BACA JUGA:Diduga Bocor, Razia Tempat Hiburan Malam Eks Lokalisasi Kampung Baru Sepi Pengunjung
5. Gangguan pada Sendi Rahang (TMJ)
Daging merah yang cenderung keras dan alot memerlukan usaha lebih saat dikunyah. Aktivitas mengunyah yang terlalu intens bisa membebani sendi temporomandibular (TMJ) yang menghubungkan rahang dengan tengkorak.
Akibatnya, sendi ini bisa mengalami gangguan atau peradangan, yang kemudian menimbulkan rasa nyeri di kepala.
Cara Mengurangi Pusing Setelah Makan Daging. Cara mengatasi pusing yang muncul usai makan daging tergantung pada penyebab utamanya. Namun, jika gejala yang dirasakan tergolong ringan, beberapa langkah berikut bisa membantu meredakannya:
BACA JUGA:Wabup Kabupaten OKU Hadiri Panen Raya Padi Serentak, Optimis Bisa Cukupi Kebutuhan Pangan OKU
BACA JUGA:Walikota Ratu Dewa Akan Tertibkan 900 Reklame Ilegal di Palembang