"Ada beberapa posisi jalan tengah yang rusak parah, dan itu membuat pengendara enggan untuk melintasinya," ungkapnya.
Kerusakan jalan yang parah, ditambah dengan banjir genangan air akibat hujan, semakin memperburuk kualitas jalan tersebut dan menambah durasi kemacetan yang sudah cukup parah. Sarloni berharap agar pemerintah bisa segera menindaklanjuti keluhan masyarakat mengenai kondisi jalan ini, khususnya di wilayah 14 Ulu dan Seberang Ulu II.
Kemacetan ini juga disebabkan oleh tingginya aktivitas di sekitar kawasan tersebut, terutama Pasar Pocong yang menjadi pusat kegiatan ekonomi.
Pasar yang padat dengan pedagang dan pembeli, ditambah dengan kendaraan yang parkir di sepanjang jalan, membuat lalu lintas semakin tidak teratur.
Hal ini semakin diperburuk dengan kondisi jalan yang tidak memadai, terutama dalam mengakomodasi volume kendaraan yang terus meningkat setiap harinya.
BACA JUGA:SD Negeri 151 Palembang Terendam Banjir Akibat Pasang Sungai Musi dan Hujan Deras
BACA JUGA:8 Daerah Masih Terendam! Sumsel Bersiap Tingkatkan Status Siaga Banjir
Pemerintah kota Palembang diharapkan dapat segera mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasi masalah kemacetan yang telah mengganggu kenyamanan masyarakat. Peningkatan kualitas infrastruktur jalan, terutama perbaikan ruas jalan yang rusak dan perencanaan ulang sistem lalu lintas, menjadi hal yang mendesak.
Selain itu, perhatian terhadap pengelolaan pasar dan penataan parkir di area sekitar Pasar Pocong juga perlu dilakukan agar tidak menambah kemacetan yang semakin parah.
Sementara itu, pengendara berharap agar pemerintah dapat mempercepat pembangunan jalan alternatif dan memperbaiki ruas jalan yang rusak.
Hal ini akan sangat membantu mengurangi beban kemacetan di Simpang Tiga Pasar Pocong, serta memberikan kenyamanan lebih bagi warga dan pengendara yang melintasi wilayah tersebut. Tanpa langkah konkret dari pihak berwenang, masalah kemacetan ini akan terus menjadi beban bagi warga Palembang, khususnya mereka yang sehari-hari bergantung pada akses jalan tersebut.
BACA JUGA:Nastar: Sajian Tradisional yang Selalu Hadir di Momen Istimewa
Pada akhirnya, solusi jangka panjang sangat diperlukan untuk mengatasi kemacetan di kawasan 14 Ulu dan sekitar Pasar Pocong. Pemerintah kota Palembang harus memastikan bahwa pembangunan infrastruktur dan perbaikan kualitas jalan dapat dilaksanakan dengan baik, demi menciptakan kelancaran lalu lintas yang lebih baik dan mendukung aktivitas masyarakat yang semakin padat.