Pilihan Mesin dan Elektrifikasi
Mazda CX-80 di Australia hadir dengan berbagai opsi mesin, termasuk mesin bensin 6-silinder turbo 3,3 liter dan mesin diesel 6-silinder turbo dengan kapasitas yang sama.
Selain itu, tersedia pula varian elektrifikasi, seperti mesin bensin 4-silinder 2,5 liter dengan teknologi mild hybrid dan plug-in hybrid yang memungkinkan pengisian daya melalui stasiun pengisian listrik. Varian serupa juga tersedia pada Mazda CX-60 di sejumlah negara lain.
BACA JUGA:Mazda CX-50 Hybrid 2025: SUV Hemat BBM yang Bikin Penasaran, Worth It Banget?
BACA JUGA:Kilas Balik Pesona Mazda CX-5 di GIIAS 2024 Lalu
Di Indonesia, Mazda hanya menghadirkan CX-60 dengan mesin 6-silinder turbo 3,3 liter yang dilengkapi teknologi M Hybrid Boost. Sistem ini meningkatkan respons akselerasi pada kecepatan rendah atau saat kendaraan berhenti.
Mesin ini menghasilkan tenaga hingga 280 hp dengan torsi maksimum 450 Nm, serupa dengan CX-80. Untuk varian diesel 6-silinder, tenaga yang dihasilkan mencapai 250 hp dengan torsi puncak 550 Nm.
Teknologi Infotainment
Mazda CX-80 di beberapa negara dilengkapi fitur Mazda Connect yang mengintegrasikan smartphone dengan sistem kendaraan melalui layar MZD Connect.
BACA JUGA:Serupa, Perbedaan Mazda VX-1 dan Suzuki Ertiga yang Membuat Bingung
BACA JUGA:Mazda CX-5 SUV Premium dengan Desain Elegan dan Teknologi Canggih
Fitur ini memudahkan pengguna mengakses layanan hiburan, informasi kendaraan, serta fitur keselamatan seperti i-Activesense. Dengan teknologi ini, berbagai fungsi canggih dapat dioperasikan melalui smartphone.
Berbeda dengan CX-80, Mazda CX-60 yang dijual di Indonesia tidak dilengkapi fitur Mazda Connect. Namun, pengguna tetap dapat mengakses berbagai fungsi melalui kontrol pada lingkar kemudi. Koneksi Bluetooth juga memungkinkan integrasi perangkat pintar dengan sistem hiburan kendaraan.