Kandungan antioksidan seperti polifenol dan vitamin C dalam daun cangkok membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.
Antioksidan ini sangat penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh lebih tahan terhadap infeksi, baik itu dari bakteri, virus, atau parasit.
Penelitian juga menunjukkan bahwa daun cangkok memiliki sifat imunomodulator yang mampu memperkuat respons imun tubuh terhadap berbagai penyakit. Tidak mengherankan jika daun ini sering digunakan sebagai bahan herbal untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
BACA JUGA:OneOne Memperkenalkan ROO Valhalla World Cup 2024
BACA JUGA:PALTV dan Dispora Palembang Gelar Audiensi Kerjasama Peningkatan Prestasi Olahraga
3. Meredakan Peradangan dengan Sifat Anti-inflamasi
Peradangan kronis merupakan salah satu penyebab utama berbagai penyakit serius, seperti artritis, penyakit jantung, hingga gangguan metabolisme. Daun cangkok mengandung senyawa saponin yang memiliki efek anti-inflamasi alami.
Dengan mengonsumsi daun ini secara rutin, Anda dapat meredakan gejala peradangan, baik yang terjadi di persendian maupun organ tubuh lainnya. Sifat anti-inflamasi ini juga membuat daun cangkok sering digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk pembengkakan atau nyeri.
BACA JUGA:Persaingan Panas Konsol Handheld 2025: Akankah Switch 2 Tetap Menjadi Raja?
BACA JUGA:Anti Polusi Squad: Begini Cara Berkendara yang Lebih Ramah Lingkungan!
4. Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah
Daun cangkok memiliki manfaat yang signifikan bagi penderita diabetes. Senyawa bioaktif seperti flavonoid dalam daun ini mampu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi resistensi insulin di dalam tubuh.
Daun cangkok juga dapat membantu menghambat penyerapan gula dari makanan, sehingga mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
Konsumsi daun ini secara teratur dapat menjadi bagian dari pengelolaan diabetes yang lebih baik, tetapi penggunaannya tetap harus diimbangi dengan konsultasi medis.