Modifikasi motor boleh, asal komponen yang dipakai berkualitas dan sesuai spesifikasi. Hindari menggunakan suku cadang palsu yang bisa merusak performa motor dan memicu kerusakan serius. Pilihan komponen asli adalah investasi jangka panjang buat motor kamu.
BACA JUGA:Penjualan Suzuki Meningkat Pesat di Akhir 2024 Berkat 5 Model Andalan
BACA JUGA:Jelang Panen Raya, Menko Pangan Pastikan Gabah Kering Panen Tetap Stabil
6. Hindari Gaya Berkendara Ugal-Ugalan
Sering geber gas atau melakukan akselerasi mendadak bikin mesin cepat aus. Berkendaralah dengan kecepatan stabil untuk menjaga kondisi mesin. Selain bikin motor lebih awet, ini juga bikin perjalanan kamu lebih aman.
Servis teratur bukan cuma bikin mesin lebih awet, tapi juga memastikan performa motor tetap maksimal.--pexels.com
7. Perhatikan Level dan Kondisi Oli
Oli adalah nyawa bagi mesin. Selalu cek level oli dan pastikan nggak ada kebocoran. Oli yang habis atau kualitasnya buruk bisa mempercepat kerusakan mesin. Jangan lupa ganti oli sesuai jadwal, ya!
BACA JUGA:Penjualan Daging Sapi di Palembang Tetap Normal di Tengah Wabah PMK
BACA JUGA:Wakil Menteri Dalam Negeri Apresiasi Program Rantang Palembang
8. Hindari Motor Mangkrak Lama
Motor yang jarang dipakai juga bisa bikin masalah. Komponen dalam mesin bisa berkarat, bahan bakar mengendap, dan oli kehilangan kualitas. Kalau motor jarang dipakai, hidupkan mesinnya beberapa menit setiap minggu untuk menjaga performa.
Bikin Motor Tetap Prima, Jauhkan Drama!
Merawat motor nggak harus ribet. Dengan rutin melakukan servis, memakai bahan bakar yang tepat, dan berkendara secara bijak, kamu bisa menjaga motor tetap dalam kondisi prima. Turun mesin? Bye-bye!
BACA JUGA:Sekda Sumsel Rangkap Jabatan Jadi PLT Disnakertrans
BACA JUGA:Resmi Dilantik! Ini Dia Pejabat Baru Kemenkum Sumsel oleh Kakanwil Agato P.P Simamora