PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Operasi Tangkap Tangan (OTT) dilakukan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Palembang di Kantor Disnakertrans Sumsel pada Jumat siang (10/1/2025).
Pada hari Sabtu (11/1/2025) pukul 09:00 WIB, perkara OTT tersebut dibeberkan secara langsung oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati Sumsel) dan Kejari Palembang.
Berdasarkan keterangan Kajari Palembang Hutamrin pada hari Jumat (10/1/2025), Kejari Palembang akan melakukan konferensi pers pad Sabtu (11/1/2025) di Kejati Sumsel.
"Besok (hari ini) press releasenya di Kejati jam 9. Biarkan kami bekerja dulu dengan waktu yang ada," tutur Hutamrin saat dijumpai pewarta pada Jumat kemarin.
BACA JUGA:Hutamrin Kajari Palembang, Yang Menangkap Langsung Kadisnakertrans Sumsel Berikut Profil Singkatnya
BACA JUGA:Deliar Marzuki Langsung Dicopot dari Jabatan Kadisnakertrans Sumsel
Diketahui dalam OTT yang dilakukan oleh Kejari Palembang, Kadisnakertrans Sumsel Deliar Marzoeki diamankan di ruang kerjanya.
Dari OTT tersebut, petugas Kejari Palembang mengamankan barang bukti uang dari meja kantor kerja Deliar Marzoeki.
Selain Deliar Marzoeki, petugas Kejari Palembang juga mengamankan Staf Disnakertrans Sumsel dalam dugaan suap K3 Perusahaan.
Sebelum menjabat sebagai Kadisnakertrans Sumsel, Deliar Marzoeki pernah menjabat sebagai Kepala Samsat Palembang 3 Bapenda Sumsel.
BACA JUGA:Empat Saksi, Termasuk Istri Kadis, Turut diamankan dalam Kasus OTT Kadisnakertrans
BACA JUGA:Pejabat Disnakertrans Sumsel Diduga Terjaring OTT, Sedang Diperiksa Kejari Palembang!
Saat menduduki jabatan tersebut, Deliar Marzoeki pernah mengeluarkan kalimat kontroversi dan viral di media sosial.
Di mana waktu itu Deliar berucap tidak akan lagi menggunakan Bank Sumsel Babel (BSB) dalam sistem pembayaran Samsat di tempatnya bertugas.