PALTV.CO.ID- Mobil antik memiliki tempat istimewa di hati para pecinta otomotif. Lebih dari sekadar alat transportasi, kendaraan-kendaraan ini menjadi simbol kemajuan teknologi, seni desain, dan sejarah yang menghubungkan kita dengan masa lalu.
Setiap mobil antik memiliki cerita unik yang mencerminkan semangat zamannya, mulai dari inovasi teknik hingga estetika desain yang menawan.
Awal Revolusi Otomotif
Di awal abad ke-20, revolusi otomotif mulai mengubah dunia. Salah satu pelopor, Henry Ford, meluncurkan Ford Model T pada 1908, simbol revolusi industri yang memperkenalkan produksi massal.
Dengan desain sederhana dan harga terjangkau, Model T menjadikan mobil sebagai kebutuhan, bukan lagi barang mewah.
BACA JUGA:Inspiratif! Peresmian Perpustakaan Banyuasin Dorong Semangat Literasi
BACA JUGA: Seru! Begini Aksi Ratusan Peserta SKB CPNS Saat Uji Wawancara
Selain Ford, merek seperti Rolls-Royce dan Bugatti menciptakan kendaraan mewah dengan keunggulan teknis dan desain.
Rolls-Royce Silver Ghost (1907) dijuluki "mobil terbaik di dunia" berkat daya tahannya yang luar biasa.
Sementara itu, Bugatti Type 35 (1924) menjadi ikon balap dengan desain aerodinamis dan estetika Art Deco, menonjolkan perpaduan seni dan performa.
Masa Keemasan Desain Mobil
Era 1930-an hingga 1950-an adalah puncak keindahan desain otomotif. Di Amerika, Cadillac Series 62 Convertible menjadi simbol kemewahan pasca-Perang Dunia II dengan fitur-fitur canggih seperti power windows.
Lampu hias klasik krom retro -Tuan_siraphol-freepik
Di Eropa, Volkswagen Beetle menjadi "mobil rakyat," populer berkat desainnya yang sederhana, efisiensi bahan bakar, dan harga terjangkau.
Selain teknologinya, beberapa mobil antik memiliki hubungan dengan tokoh atau peristiwa penting.