BANYUASIN, PALTV.CO.ID- Kecelakaan air antara Speed Boat Semoga Jaya dengan Jukung Doa Bersama dan Tiga Berlian terjadi di Perairan Teluk Tenggirik Kecamatan Banyuasin 1 Kabupaten
Banyuasin Pada 13 November 2024 sekitar pukul 09.00 WIB. Satu Warga Negara Asing (WNA) jadi korban.
Speed Boat Semoga Jaya (OKI Pulp) mengangkut 23 penumpang beserta 2 orang crew dari arah
Palembang menuju ke Sei Baung. Sementara jukung Doa Bersama bergandengan jukung Tiga Berlian yang dalam keadaan rusak berangkat dari Desa Teluk Tenggirik mengarah ke Palembang.
BACA JUGA:Peran Kemenkumham Sumsel dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional yang Berkelanjutan
BACA JUGA:iPhone 16 Diblokir Masuk Indonesia, Harga iPhone Model Lama Naik atau Turun?
"Saat melintasi perairan Teluk Tenggirik terjadi tabrakan. Speedboat Semoga Jaya menghindari Jukung Doa Bersama dan Tiga Berlian, namun bagian belakang speed boat mengenai bagian samping kiri
jukung Tiga Berlian dan menyebabkan speed boat hilang kendali dan kemasukan air hingga tenggelam," Ujar Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto.
Satu Warga Negara Asing (WNA) jadi korban.-- Foto : Dok Ditpolairud Polda Sumsel
Akibat dari kejadian tersebut, satu WNA laki-laki bernama Wu Hao berkebangsaan Cina meninggal dunia. Sementara kerugian materi menimpa 1 unit Speedboat Semoga Jaya tenggelam.
"Anggota polairud Polda Sumsel bersama warga mengevakuasi korban dan membantu menyelamatkan para penumpang," Katanya.
Guna kepentingan Kepolisian, korban meninggal dunia kini telah dibawa ke RS Bhayangkara M Hasan Palembang.
Kecelakaan air antara Speed Boat Semoga Jaya dengan Jukung Doa Bersama dan Tiga Berlian terjadi di Perairan Teluk Tenggirik Kecamatan Banyuasin 1 Kabupaten Banyuasin Pada 13 November 2024 sekitar pukul 09.00 WIB.--Foto: Dok Ditpolairud Polda Sumsel
Untuk korban selamat dan crew kedua jukung dibawa ke Mako Ditpolairud Polda Sumsel untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
"Petugas sudah memberikan informasi kepada kedutaan besar Cina," Tuturnya.