PALTV.CO.ID- Dunia teknologi terus berkembang pesat, terutama dalam dua bidang yang saat ini menjadi sorotan utama: Augmented Reality (AR) dan Artificial Intelligence (AI).
Kedua teknologi ini kini mengubah cara manusia berinteraksi dengan perangkat, lingkungan sekitar, dan bahkan dunia virtual.
Perangkat canggih berbasis AR dan AI semakin menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, tidak hanya sebagai alat, tetapi juga sebagai "partner" yang menawarkan pengalaman interaksi baru.
Gadget dengan teknologi AR memberikan pengalaman yang menggabungkan dunia nyata dengan elemen digital.
BACA JUGA:iPhone 16 Diblokir Masuk Indonesia, Harga iPhone Model Lama Naik atau Turun?
BACA JUGA:Bioskop Pribadi di Atas Roda, Audio Surround Canggih Hadir di Mobil Listrik
Contohnya adalah kacamata AR, yang memungkinkan penggunanya melihat dan berinteraksi dengan informasi virtual dalam pandangan mereka, seperti data lokasi, objek, atau bahkan orang-orang secara real-time.
Di sisi lain, teknologi AI pada gadget dapat memproses data dengan cepat dan memberikan respons yang relevan, membuat perangkat semakin "mengerti" pengguna.
Kombinasi kedua teknologi ini menciptakan dunia yang semakin interaktif dan personAugmented Reality: Membawa Realitas Digital ke Kehidupan Nyata
Augmented Reality (AR) memungkinkan integrasi dunia digital ke dalam kehidupan nyata dengan menambahkan lapisan virtual pada pandangan pengguna.
Wanita bisnis mengenakan kacamata vr di kepalanya -gratispik-freepik
Melalui perangkat seperti smartphone, kacamata pintar, atau headset khusus, pengguna dapat melihat objek 3D atau informasi tambahan yang muncul di layar mereka. AR sering digunakan dalam aplikasi permainan, seperti Pokémon Go, yang membawa karakter permainan ke dunia nyata.
Namun, AR juga memiliki peran penting di industri lain, seperti perawatan kesehatan, pendidikan, dan manufaktur.
Di bidang pendidikan, AR memungkinkan siswa untuk belajar secara interaktif. Pelajaran sejarah atau sains tidak hanya dipelajari dari buku, tetapi dapat "dihidupkan" dengan visualisasi 3D yang dapat dilihat dari berbagai sudut.
Industri otomotif pun mulai menerapkan AR untuk panduan pemeliharaan kendaraan, di mana teknisi dapat menggunakan aplikasi AR untuk mendapatkan petunjuk langkah demi langkah dalam memperbaiki komponen kendaraan.