PALTV.CO.ID- PT Kereta Api Indonesia (Persero) menawarkan peluang kerja sama branding yang menarik di stasiun dan kereta
memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk memperkuat eksposur merek di berbagai lokasi strategis di seluruh wilayah KAI Group, baik di Jawa maupun Sumatera.
Program ini mencakup branding di stasiun, kereta, serta hak penamaan (naming rights) yang memungkinkan nama perusahaan mitra terasosiasi dengan nama stasiun KAI.
Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, menjelaskan, “KAI memiliki nilai historis yang kuat dalam mobilitas masyarakat.
BACA JUGA: Goggle Percepat Peluncuran Android 16: Fitur AI Terbaru untuk Pengguna Android
BACA JUGA:Fatah dan Hamas Capai Kesepakatan Bersama untuk Mengatur Palestina Pasca Perang
Dengan penawaran hak penamaan ini, kami berharap calon mitra, khususnya yang beroperasi di Sumatera Selatan, dapat meraih manfaat besar melalui eksposur yang lebih luas.”
Sejak Januari hingga Oktober 2024, KAI Divre III Palembang mencatat 855.598 penumpang dari layanan kereta seperti KA Bukit Serelo, KA Ekspres Rajabasa, dan KA Sindang Marga.
Dengan jumlah penumpang yang besar ini, peluang branding di stasiun maupun kereta menjadi sangat potensial bagi mitra yang ingin menjangkau pasar yang luas.
KAI Divre III sendiri memiliki 32 stasiun, termasuk delapan stasiun utama seperti Kertapati, Payakabung, Prabumulih, dan Lubuklinggau yang aktif sebagai titik naik-turun penumpang.
Aida Suryani, Manager Humas PTKAI Divre III Palembang.-Yansyah-PALTV
Aida menyebutkan bahwa melalui kerja sama ini, nama brand mitra akan disandingkan dengan nama stasiun KAI, menciptakan kehadiran yang konsisten melalui berbagai media seperti signage, wayfinding, peta jalur, dan pengumuman publik.
Saat ini, KAI telah bekerja sama dengan sejumlah perusahaan untuk hak penamaan di beberapa stasiun, seperti Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Stasiun BNI City, dan Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas BNI.
Langkah ini bertujuan mengoptimalkan aset KAI dan memperluas kolaborasi yang produktif bagi kedua belah pihak.
“Program hak penamaan ini merupakan inovasi KAI dalam pengelolaan aset. KAI siap menjalin berbagai kerja sama untuk meningkatkan pelayanan secara keseluruhan dan mendorong keberlanjutan bisnis bersama mitra,” pungkas Aida.