Evolusi Mesin V8, Perjalanan dari Awal hingga Era Modern

Minggu 13-10-2024,10:14 WIB
Reporter : Riko Saputra
Editor : Abidin Riwanto

Mesin ini dianggap sebagai salah satu tonggak penting dalam sejarah otomotif, mengubah persepsi tentang apa yang bisa dicapai oleh sebuah mesin mobil.


Model perempuan bertato mengenakan kacamata pelindung di samping mesin mobil -fxquadro-freepik

Era Keemasan V8

Tahun 1950-an hingga 1970-an sering dianggap sebagai era keemasan mesin V8. Pada periode ini,

Industri otomotif Amerika Utara, khususnya, merangkul mesin V8 untuk hampir semua segmen kendaraan, dari mobil sport hingga truk.

Chevrolet, dengan mesin small-block V8 yang diperkenalkan pada tahun 1955, segera menjadi salah satu mesin V8 paling sukses di dunia.

Mesin ini memiliki desain yang ringan dan kompak, tetapi mampu menghasilkan tenaga yang sangat besar. Popularitasnya melonjak, dan menjadi andalan dalam berbagai model Chevrolet.

BACA JUGA:Wow!! Ilmuwan Ungkap Ini Hewan Lipan Raksasa Sebesar Mobil

BACA JUGA:Target PTSL Palembang Tahun 2024 Terbesar di Indonesia

Di sisi lain, Eropa juga mulai mengadopsi teknologi V8. Ferrari, merek yang identik dengan mobil sport mewah dan performa tinggi, memperkenalkan mesin V8 pertamanya pada tahun 1960-an.

Seiring waktu, mesin ini menjadi jantung dari beberapa supercar Ferrari yang paling ikonik. Aston

Martin, Maserati, dan Jaguar juga mengembangkan varian mereka sendiri, yang menunjukkan bagaimana mesin V8 telah menjadi bagian integral dari dunia mobil sport global.

Krisis minyak pada tahun 1970-an mengakibatkan harga bahan bakar yang melonjak, membuat banyak konsumen beralih ke mobil yang lebih hemat bahan bakar.

Mesin V8, yang dikenal karena konsumsi bahan bakar yang tinggi, mulai kehilangan daya tariknya. Ini memaksa produsen mobil untuk mencari cara meningkatkan efisiensi mesin V8 tanpa mengorbankan performa.

Kategori :