Israel memang sangat mengandalkan Iron Dome untuk melindungi negara dari berbagai ancaman udara, tetapi pernyataan ini menunjukkan adanya celah dalam kemampuan pertahanan Israel.
BACA JUGA:Iran Siap Luncurkan Rudal, Setelah Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman Dari Serangan Israel
3. Sistem Pertahanan Udara yang Kompleks
Herzi Halevi, kepala militer Israel, menyatakan bahwa pada Selasa malam, Iron Dome dan sistem pertahanan lainnya berhasil menahan sebagian besar serangan Iran.
Sistem tersebut juga telah digunakan pada 13 April 2024, ketika lebih dari 200 drone dan rudal dari Iran diluncurkan.
Iron Dome sendiri telah menjadi andalan Israel sejak diperkenalkan pada tahun 2011, terutama untuk melindungi negara dari serangan roket dan rudal yang sering ditembakkan dari wilayah Gaza dan Lebanon.
BACA JUGA:Mengintip Kekuatan Rudal Balistik Iran Yang Membuat Israel Tak Berani Membalas
Iron Dome sendiri telah menjadi andalan Israel --Foto : protossw/ig
4. Andalan Pertahanan Israel
Iron Dome merupakan tulang punggung pertahanan Israel, terutama dalam melindungi warga sipil dan infrastruktur penting selama konflik berkepanjangan dengan kelompok-kelompok militan seperti Hamas dan Hizbullah.
Dalam konflik yang masih berlangsung, sistem ini menjadi perisai penting untuk menangkis serangan rudal yang datang dari berbagai arah, termasuk yang diluncurkan oleh Iran dalam serangan terbaru ini.
5. Tingkat Intersepsi yang Tinggi
Awalnya, Israel mengembangkan Iron Dome secara mandiri setelah Perang Lebanon 2006. Namun, Amerika Serikat kemudian ikut mendukung pengembangan sistem ini melalui bantuan teknologi dan finansial.