PALTV.CO.ID - Ini Kekayaan Mark Zuckerberg kini begitu besar sehingga hanya ada tiga orang di dunia yang lebih kaya darinya: Berikut ceritanya dalam 5 poin.
Kekayaan Mark Zuckerberg melonjak menjadi $201 miliar, meningkat enam kali lipat dalam waktu kurang dari dua tahun. Dia sekarang menjadi orang terkaya keempat di dunia.
Mark Zuckerberg, CEO Meta, resmi masuk ke klub eksklusif $200 miliar, sebuah pencapaian yang hanya diraih oleh tiga orang lainnya di dunia — Elon Musk, Jeff Bezos, dan Bernard Arnault.
Menurut Bloomberg's Billionaire Index, kekayaan bersih Zuckerberg melonjak menjadi $201 miliar, didorong oleh peningkatan luar biasa dalam harga saham Meta.
BACA JUGA: Festival Kekayaan Intelektual 2024 Tonggak Baru Perlindungan Kekayaan Intelektual di Indonesia
Peningkatan kekayaan ini menegaskan posisinya yang dominan di dunia teknologi, terutama dengan kemajuan AI yang sedang berlangsung di Meta.
Perjalanan menuju puncak kekayaan ini tidak selalu mulus, karena Zuckerberg menghadapi sejumlah tantangan besar di masa lalu,
namun pergeseran strategisnya menempatkannya kembali di antara orang-orang terkaya di dunia. Faktanya, dalam waktu kurang dari dua tahun, kekayaannya meningkat enam kali lipat.
Zuckerberg kini menjadi orang terkaya keempat di dunia di antara hampir 8 miliar penduduk dunia. Berikut semua informasi yang kami ketahui dalam 5 poin:
BACA JUGA: Kakanwil Kemenkumham Sumsel Bahas Strategi Penegakan Kekayaan Intelektual di Bali
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Gencar Sosialisasikan Kekayaan Intelektual di Lubuklinggau
Zuckerberg Bergabung dengan Klub $200 Miliar
Mark Zuckerberg kini resmi masuk ke klub eksklusif $200 miliar, menjadikannya salah satu individu terkaya di dunia. Kekayaan bersihnya,
Menurut Bloomberg Billionaire Index, melonjak menjadi $201 miliar, membuatnya berada di posisi keempat dalam daftar orang terkaya di dunia,
setelah Elon Musk, Jeff Bezos, dan Bernard Arnault. Pencapaian ini terjadi setelah lonjakan tajam harga saham Meta Platforms Inc, yang meningkat hampir 60 persen sejak Januari 2024.