Namun, pendapat lain dari Nick menyatakan bahwa Volkswagen selalu memiliki desain yang lebih baik dibandingkan pesaingnya.
"Volkswagen Group membuat mobil dengan desain terbaik," ujar Nick, seraya membandingkan Volkswagen dengan merek seperti Peugeot, Renault, dan Toyota.
Di sisi lain, JJAtkins84 berpendapat bahwa pemimpin Volkswagen sudah kehilangan arah dalam hal desain mobil.
JJAtkins84 berkomentar bahwa mobil-mobil Volkswagen saat ini tidak lagi diinginkan dari segi desain. Ia khawatir perubahan yang dilakukan akan membuatnya semakin tidak menarik.
BACA JUGA:Uni Eropa Bersiap Voting Tarif Baru untuk Mobil Listrik Buatan China
BACA JUGA:BMW X3 2025: SUV Hybrid Mewah dengan Performa Mengejutkan, Siap Jadi Idola Jalanan
Komentar-komentar ini menunjukkan bahwa opini publik terhadap desain Volkswagen terpecah.
Beberapa orang masih menghargai pendekatan desain yang lebih halus, sementara yang lain menginginkan sesuatu yang lebih berani.
Secara keseluruhan, Volkswagen tetap berpegang pada filosofi desain yang lebih ramah dan optimis.
Dengan rencana peningkatan kualitas interior dan peluncuran model-model baru, perusahaan ini berupaya menjaga relevansinya di tengah persaingan yang semakin ketat di industri otomotif.
BACA JUGA:Uji Coba AION Y Plus Jakarta-Bandung PP Tanpa Cas Baterai !
BACA JUGA:AION Unjuk Teknologi di GIIAS Bandung 2024: Membawa Inovasi Kendaraan Listrik
Seorang pengamat otomotif lokal, Dian Pratama, mengatakan, “Desain ramah yang diterapkan oleh Volkswagen mencerminkan perubahan selera konsumen global. Konsumen tidak hanya mencari performa, tetapi juga kenyamanan visual.”
Interior Volkswagen Id GTI Concept.--tangkapan layar motor1.com
Strategi Jangka Panjang
Langkah Volkswagen untuk tetap mengedepankan desain yang lebih bersahabat dapat menjadi strategi jangka panjang yang tepat.
Di tengah persaingan global, pendekatan yang menonjolkan keramahan dapat menjadi nilai jual tersendiri.