Sepenuhnya sukses karena wahana tersebut menabrak permukaan bulan dan gagal mengirimkan gambar atau data apa pun.
Meskipun demikian, ini merupakan langkah besar dalam sejarah eksplorasi luar angkasa.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Sambut Paus Fransiskus: Pesan Perdamaian dan Toleransi di Indonesia
BACA JUGA:Kanwil Kemenkumham Sumsel Laksanakan Monitoring dan Evaluasi Reformasi Birokrasi
Setelah kejadian tersebut, Uni Soviet kembali mencoba misi pendaratan di bulan dan berhasil dengan peluncuran Luna 9 pada 3 Februari 1966.
Kali ini, wahana berhasil mendarat dengan sempurna dan mengirimkan gambar pertama dari permukaan bulan.
2. Amerika Serikat
pendaratan di bulan menjadi ajang persaingan utama dalam Perang Dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet.--Freepik.com
Tidak mau kalah dalam persaingan, Amerika Serikat juga meluncurkan misinya untuk mendarat di bulan.
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Akan Resmikan Gedung UKK Imigrasi Lubuklinggau
BACA JUGA:Review MG HS 2025: Fitur Canggih dan Kenyamanan Maksimal di Pasar SUV Australia
Puncak dari upaya ini terjadi pada 20 Juli 1969 ketika misi Apollo 11 berhasil mendarat di bulan, membawa manusia pertama yang menjejakkan kaki di sana.
Tiga astronot yang terlibat dalam misi ini adalah Komandan Neil Armstrong, Pilot Modul Komando Michael Collins, dan Pilot Modul Lunar Edwin "Buzz" Aldrin.
Neil Armstrong menjadi manusia pertama yang berjalan di permukaan bulan, diikuti oleh Buzz Aldrin.
Sementara Michael Collins tetap berada di orbit bulan. Keberhasilan misi Apollo 11 menjadi pencapaian besar bagi Amerika Serikat dan menandai kemenangan dalam perlombaan luar angkasa melawan Uni Soviet.
BACA JUGA:Menggali Kekuatan: 7 Inovasi Teknologi pada ATV yang Mengubah Permainan Off-Road